John Herdman Digaji Rp8 Miliar Setahun untuk Melatih Timnas Indonesia Sampai 2027 Plus Perpanjangan 2029

Thephrase.id - Penunjukan John Herdman sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menandai babak baru setelah PSSI resmi merekrut mantan pelatih Toronto FC tersebut untuk memimpin proyek jangka menengah hingga panjang.

Kesepakatan ini tidak lepas dari faktor finansial dan momentum yang dinilai tepat, mengingat Herdman disebut menerima bayaran sekitar 40 ribu dolar Amerika Serikat (Rp670 juta) per bulan dalam kontrak yang ditawarkan PSSI,  melansir media Kanada, Waking The Red.

Nama Herdman sebelumnya juga sempat masuk dalam radar Federasi Sepak Bola Jamaika menyusul mundurnya Steve McClaren, namun pendekatan PSSI dinilai lebih konkret dan terstruktur.

PSSI akhirnya menjadi tujuan utama pelatih berusia 50 tahun itu, mengungguli opsi lain yang sempat terbuka, termasuk minat dari Honduras yang belum berujung kesepakatan.

Herdman ditunjuk untuk menggantikan Patrick Kluivert dan dijadwalkan mulai menjalankan tugasnya pada 2026, dengan skema kontrak dua tahun yang disertai opsi perpanjangan dua tahun berikutnya.

Dengan durasi tersebut, Herdman setidaknya akan memimpin hingga akhir masa jabatan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada 2027, suatu periode yang diharapkan memberi stabilitas bagi tim nasional.

Selain menangani tim senior, Herdman juga dipercaya memimpin tim nasional Indonesia U-23 sebagai bagian dari upaya menyatukan jalur pembinaan usia muda dengan tim utama.

Langkah ini dimaksudkan agar pemain muda potensial dapat dipercepat proses transisinya ke level tertinggi melalui sistem yang lebih terintegrasi.

Dalam waktu dekat, fokus utama Herdman adalah mempersiapkan Timnas Indonesia menghadapi Piala Asia 2027 dengan target yang telah ditetapkan PSSI, yakni menembus babak perempat final.

Timnas Indonesia sebelumnya terhenti di babak 16 besar Piala Asia 2023 setelah kalah dari Australia, meski performa tim menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Program naturalisasi yang agresif turut memperkuat skuad nasional dan membawa Timnas Indonesia melaju hingga Putaran Keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Rekam jejak Herdman dikenal kuat sejak masa baktinya di Kanada, di mana ia menjadi pelatih pertama yang sukses membawa tim nasional putra dan putri sebuah negara tampil di Piala Dunia.

Ia memimpin tim putri Kanada meraih medali perunggu Olimpiade 2012 dan 2016 serta mencapai perempat final Piala Dunia Wanita 2015 sebelum mengantar tim putra lolos ke Piala Dunia 2022 setelah penantian 36 tahun.

Seusai pengalamannya di Major League Soccer bersama Toronto FC, Herdman kini menghadapi tantangan baru di Indonesia, sebuah proyek dengan ekspektasi besar, peta jalan yang jelas, dan tawaran profesional yang sulit diabaikan.