politics

Jokowi Sampaikan Permohonan Maaf Selama Menjabat Presiden

Penulis Rangga Bijak Aditya
Aug 02, 2024
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin hadiri dzikir dan doa bersama di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/8/24). (Foto: Instagram/jokowi)
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin hadiri dzikir dan doa bersama di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/8/24). (Foto: Instagram/jokowi)

ThePhrase.id - Presiden RI Joko Widodo menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan selama menjabat sebagai Presiden RI saat hadiri acara dzikir dan doa kebangsaan di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/8) malam.

Permohonan maaf yang disampaikan turut mewakili Wapres RI Ma’ruf Amin yang duduk di samping Presiden selama acara berlangsung.

“Dalam kesempatan yang baik ini, di hari pertama bulan kemerdekaan, bulan Agustus, dengan segenap kesungguhan dan kerendahan hati izinkanlah saya dan Profesor K.H. Ma’ruf Amin ingin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama ini, khususnya selama kami berdua menjalankan amanah sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,” ucap Presiden Jokowi dalam sambutannya.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa dirinya bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyadari tidak dapat menyenangkan dan memenuhi harapan semua pihak.

Ia menyatakan bahwa dirinya hanya manusia biasa, dan sebagai umat Islam ia menyadari bahwa kesempurnaan hanya milik Allah SWT.

Jokowi Sampaikan Permohonan Maaf Selama Menjabat Presiden
Suasana acara dzikir dan doa bersama di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/8/24). (Foto: Instagram/jokowi)

“Kami sangat menyadari bahwa sebagai manusia, kami tidak mungkin dapat menyenangkan semua pihak, kami juga tidak mungkin dapat memenuhi harapan semua pihak,” tukas Jokowi.

“Saya tidak sempurna, saya manusia biasa, kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT, Kerajaan Langit dan Bumi serta apapun yang ada di dalamnya, dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,” lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden mengajak seluruh warga yang hadir untuk berdoa bersama agar diberi kelancaran demi meraih cita-cita bangsa Indonesia yang maju.

“Terakhir, saya mengajak kepada kita semuanya yang hadir untuk berdoa bersama memohon pertolongan Allah SWT agar kita diberikan kemudahan untuk meraih cita-cita bangsa yang maju,” tandasnya.

Diketahui acara dzikir dan doa kebangsaan digelar sebagai acara pertama di bulan kemerdekaan menuju perayaan HUT Ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 mendatang. (Rangga)

Tags Terkait

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic