Thephrase.id - Manajemen Chelsea FC akhirnya menunjuk Thomas Tuchel menjadi pelatih pada 26 Januari 2021 lalu menggantikan posisi Frank Lampard yang dipecat sehari sebelumnya. Kontraknya berdurasi 18 bulan dengan opsi perpanjangan selama satu tahun.

Menukangi klub seperti Chelsea jelas bukanlah tugas mudah, seperti diketahui bahwa sang pemilik klub Roman Abramovich tidak mengenal kata sabar dan kerap gonta ganti pelatih.

Sebelumnya, Tuchel adalah pemain sepakbola dan gantung sepatu diusia yang masih muda, 24 tahun, karena cedera parah. Sebelum dipinang Chelsea, karir kepelatihan Tuchel berlabuh di Mainz, Borrusia Dortmund dan Paris Saint Germain (PSG). Di PSG, Tuchel berhasil mempersembahkan 4 gelar domestik Prancis antara lain; dua gelar Liga Prancis , satu trofi Piala Prancis dan satu trofi Piala Liga Prancis. Namun masa kerjanya di klub asal ibukota Prancis itu harus berakhir karena awal musim yang kurang menyenangkan.

“Saya ingin berterima kasih kepada Chelsea FC atas kepercayaan mereka kepada saya dan staf. Kami semua menaruh rasa hormat yang besar untuk kinerja Frank Lampard dan warisan yang ia tinggalkan di Chelsea, “ujar Tucher yang dikutip dari laman resmi Chelsea FC.

Secara bersamaan, “saya tak sabar untuk segera bertemu anggota tim dan bersaing di liga sepakbola paling menarik ini," ujarnya menambahkan.

Debutnya melatih Chelsea diawali dengan duel melawan Wolverhampton dalam pentas Premier League 2022-2021, Januari lalu. Hanya sehari setelah ditunjuk sebagai pelatih Chelsea. Laga tersebut berkesudahan dengan skor seri 0 – 0.

Sampai Mei 2021, empat bulan, bukanlah waktu yang ideal untuk seorang pelatih meramu sebuah tim sepakbola sekaliber Chelsea. Apalagi di tengah paruh waktu kompetisi yang super ketat seperti Liga Inggris. Di awal pengasuhan Thomas Tuchel, Chelsea berada pada posisi ke 10 klasemen sementara. Tetapi pelatih berkebangsaan Jerman Thomas Tuchel berusia 47 tahun tersebut mampu mengantarkan anak asuhnya bertengger diurutan ke 4 klasemen Premier League saat ini (06/05/21).

Pembuktian lainnya adalah kamis dinihari tadi (06/05/21), Chelsea berhasil memenangkan pertandingan melawan kesebelasan elit asal Spanyol Real Madrid yang berlangsung di Stamford Bridge London pada leg ke 2 Liga Champions UEFA 2021 dengan skor meyakinkan 2- 0.

Laga sebelumnya pada leg pertama di Kandang Real Madrid Santiago Bernabeu (28/4/21), berkesudahan dengan skor 1 – 1, sehingga secara agregat 3 – 1 mengantarkan Chelsea menuju Final. Sesama klub Liga Inggris, Manchester City. Manchester City juga telah melaju ke Final setelah menang agregat 4 – 1 melawan Paris Sant Germain.

Kita tunggu apakah seorang Thomas Tuchel, sang pelatih asal Bavaria ini mampu mensejajarkan dirinya dengan para pelatih-pelatih top lainnya di kancah sepakbola Eropa. Saksikan bagaimana taktik dan strateginya kala bertemu sesama tim Liga Inggris yakni Manchester City di ajang Final Liga Champions UEFA, yang akan dihelat di Stadion Olimpiade Attaturk Istanbul, Turki pada tanggal 30 Mei 2021 mendatang. (Dully Ibrahim)