regional

Kemeriahan Festival Imlek dan Cap Go Meh Masih Berlanjut di Singkawang

Penulis Ashila Syifaa
Feb 02, 2023
Kemeriahan Festival Imlek dan Cap Go Meh Masih Berlanjut di Singkawang
ThePhrase.id - Singkawang merupakan salah satu Kota di Kalimantan Barat yang dikenal dengan suasana perayaan Imlek dan Cap Go Meh dengan festival tahunan yang meriah. Dengan lebih dari 70 persen masyarakat Singkawang merupakan keturunan China, tentunya pada perayaan ini akan sangat kental oleh budayanya.

Mulai dari tanggal 20 Januari 2023 hingga 6 Februari 2023 mendatang Kota Singkawang dihiasi oleh berbagai ornamen hiasan seperti lampion untuk merasakan suasana Imlek dan menyambut perayaan Cap Go Meh.

Vihara Tri Dharma Bumi Raya (Foto: dok. Kemenparekraf)


Cap Go Meh merupakan perayaan yang dilakukan pada tanggal 15 bulan pertama tahun baru Imlek. Nama tersebut diambil dari dialek Hokkien yang berarti malam ke-15, Cap Go Meh menjadi rangkaian penutup acara tahun baru China.

Bagi masyarakat Tionghoa, perayaan ini bermaksud untuk mengungkapkan rasa syukur agar kehidupan di masa depan dapat berjalan dengan lebih lancar.
Kota Seribu Kelenteng

Festival Imlek dan Cap Go Meh
Pawai Tatung (Foto: dok. Kemenparekraf)


Kota Singkawang dikenal dengan Kota Seribu Kelenteng memiliki berbagai acara khas budaya Tionghoa yang kaya akan akulturasi dengan budaya lokal. Acara Festival Imlek dan Cap Go Meh tahunan ini selalu diisi oleh kegiatan meriah.

Salah satu kegiatan yang paling ditunggu-tunggu adalalah Pawai Tatung, sebuah atraksi kekebalan tubuh yang merupakan akulturasi antara budaya Tionghoa dan Suku Dayak. Pawai ini digelar pada 5 Februari 2023.

Dikutip dari Indonesia.travel, 680 peserta Tatung telah mendaftarkan diri untuk mengikuti pawai yang diikuti juga oleh masyarakat luar Singkawang.

Sebelum Pawai Tatung, dalam menyambut Cap Go Meh berbagai acara dapat dinikmati oleh para pengunjung dan masyarakat, seperti festival kuliner, pawai lampion, pertunjukan barongsaiĀ  hingga ritual cuci jalan.

Ritual cuci jalan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk membersihkan kota dari roh jahat, digelar pada 4 Februari 2023. Sama halnya dengan Pawai Tatung yang memiliki tujuan untuk menangkal roh-roh jahat yang bisa mengganggu kerharmonisan warga sekitar.

Pengunjung juga dapat mengunjungi Vihara Tri Dharma Bumi Raya yang sudah berdiri sejak tahun 1878 yang digunakan oleh 3 agama berbeda, yaitu Buddha, Konghucu, dan Tao. Selama perayaan Imlek dan Cap Go Meh ini, kelenteng tersebut selalu ramai oleh pengunjung. [Syifaa]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic