Kencan Online Saat Pandemi? Yuk Simak Tips Amannya!

ThePhrase.id – Pandemi Covid-19 membuat tren berbagai kegiatan menjadi dilakukan secara online atau daring. Kegiatan yang umumnya dilakukan secara tatap muka seperti belanja, sekolah, bekerja, dan banyak hal lain kini mampu dilakukan secara online. Salah satunya yang umum dilakukan yaitu kencan online.

Kencan online merupakan solusi bagi single yang ingin mencari pasangan atau hanya sekadar mencari teman ngobrol secara online baik melalui media sosial maupun aplikasi kencan. Namun, meski menjadi solusi, banyak pihak yang merasa online dating tersebut penuh dengan bahaya terselubung seperti penipuan, pencurian identitas, dan pelecehan online yang kini marak terjadi

Lantas bagaimanakah cara kencan online secara aman dan menghindari penipuan dalam berkencan online?

Kencan online melalui aplikasi disebut-sebut lebih aman daripada menggunakan media sosial. Hal ini karena media sosial mampu mengungkap informasi pribadi dan kegiatan sehari-hari kita. Meski penggunaan aplikasi kencan online sempat dianggap tabu karena erat kaitannya dengan prostitusi, namun kini bermunculan berbagai aplikasi dengan fitur-fitur yang membantu.

Rekomendasi Aplikasi Kencan

ThePhrase.id merangkum dua aplikasi online yang populer dan terpercaya untuk digunakan. Berikut rekomendasinya!

Aplikasi Tinder merupakan salah satu aplikasi kencan yang sering digunakan di dunia, termasuk Indonesia. Melalui aplikasi ini bisa mencoba mengobrol singkat terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk match.

Sebagai saran saat menggunakan aplikasi ini, pilihlah teman kencan dengan profile yang telah terverifikasi atau terdapat centang biru yang berarti orang tersebut sesuai dengan profil foto. Aplikasi ini juga memiliki fitur laporkan, blokir, dan akan memberikan notifikasi does this bother you untuk melaporkan perilaku yang dianggap mengkhawatirkan.

Tristan Soderberg-mull memberikan ulasan dalam Googleplay mengenai Tinder sebagai aplikasi yang membuatnya mendapatnya banyak koneksi yang menarik. Hal ini sesuai juga dengan ulasan Butter Balls mengenai Tinder

“Ini mengejutkan karena saya benar-benar bertemu dengan beberapa orang yang sangat luar biasa di sini secara gratis tanpa membayar fasilitas tambahan. Sulit untuk menemukan orang yang cocok tapi tetapi itu bukan tidak mungkin,” tulis Butter Balls.

Rekomendasi yang kedua yaitu Bumble, aplikasi kencan online ini disebut sebagai aplikasi yang sangat aman khususnya bagi wanita. Aplikasi ini juga disebut sebagai aplikasi yang cocok untuk orang yang ingin mencari hubungan lebih serius.

Melalui Bumble, wanita tidak perlu khawatir menerima pesan-pesan yang tidak diinginkan karena hanya wanita yang bisa memulai chat kepada pria, bukan sebaliknya. Meski aplikasi ini masih kalah populer dibanding Tinder, aplikasi yang mengusung konsep kesetaraan gender ini kini juga mulai banyak digunakan oleh anak muda khususnya wanita.

“Tampaknya (Bumble) melakukan pekerjaan yang benar dengan menyingkirkan profil penipuan. Ini merupakan nilai tambah yang besar, karena itu adalah sumber phishing, penipuan, dan bahkan spionase. Wanita memulai obrolan dan dapat dengan mudah melaporkan pelanggar aturan,” ungkap Melissa Brown terhadap ulasannya mengenai Bumble di Googleplay.

Tips Kencan Online Aman

Tinder mengungkap bahwa aplikasinya menyediakan fitur untuk menambah keamanan namun tidak bisa mengkontrol perilaku setiap penggunanya. Oleh karena itu, meski telah memilih aplikasi kencan online yang aman dan terpercaya, tetap perlu memiliki strategi untuk menjaga keamanan diri dari berbagai bahaya kencan online.

Berikut tips aman kencan online menurut Tinder.

• 
  

  Jangan pernah mengirim uang atau berbagi informasi keuangan pribadi

  
  

Apapun alasannya dan meskipun orang tersebut mengaku dalam keadaan darurat, jangan pernah mengirimkan uang. Hal ini karena setelah kita mengirimkan uang, akan hampir tidak mungkin untuk mendapatkan uang itu kembali. Selain itu, jangan pernah membagikan informasi keuangan pribadi seperti nomor kartu ATM, password, atau nomor kartu kredit kepada teman online.

• 
  

  Lindungi informasi data pribadi anda

  
  

Jangan pernah membagikan informasi pribadi seperti nomor NIK, nama ibu kandung, alamat, atau kegiatan kita melalui aplikasi kencan online. Hal ini karena melalui hal-hal tersebut bisa saja kita mendapat penguntit atau data kita digunakan untuk melakukan tidak kriminal.

• Tetap berkomunikasi melalui platform

Aplikasi kencan online telah memiliki fitur chat, namun biasanya jika telah akrab akan berlanjut melalui kontak pribadi atau media sosial seperti Whatsapp, Facebook dan lain-lain. Tinder tidak menyarankan hal ini, karena selain menambah risiko kebocoran data pribadi, fitur chat pada aplikasi kencan online telah dirancang dengan fitur keamanan.

• 
  

  Waspada dengan hubungan jarak jauh bahkan hubungan antar negara

  
  

Dengan makin maraknya scammers kini harus berhati-hati jika ada yang mengaku sedang terjebak di negara lain. Terutama jika orang tersebut mengaku membutuhkan bantuan biaya. Berhati-hatilah terhadap segala bentuk alasan yang berujung pada permintaan uang.

• 
  

  Laporkan segala bentuk perilaku merugikan dan menyinggung

  
  

Demi lingkungan aplikasi yang sehat, Tinder menyarankan pengguna untuk memanfaatkan fitur-fitur keamanan baik itu laporkan, blokir, maupun does this bother you. Dengan fitur-fitur ini akan membantu pengelola aplikasi untuk lebih memfilter pengguna guna menghindari penipuan.

• 
  

  Bertemu pasangan kencan

  
  

Berhati-hatilah jika ingin bertemu pasangan kencan yang kita temui secara online, jangan terlalu terbawa perasaan dan pastikan bertemu di tempat umum. Sebagai perlindungan, beritahu juga kepada teman atau keluarga mengenai hal ini dan pastikan membawa alat-alat perlindungan diri seperti gunting kecil, pepper spray dan lain-lain. [fa]