Ketika AC Milan dan Inter Sama-sama Sulit Meraih Kemenangan

ThePhrase.id - AC Milan dan Inter sama-sama tidak maksimal dalam pertandingan Jumat 26 Februari 2022. Padahal mereka sedang bersaing ketat di posisi puncak klasemen.

I Rossoneri dalam pertandingan ke-27 musim, Sabtu dini hari WIB tadi, bermain imbang 1-1 melawan Udinese. Laga berlangsung di Stadion San Siro.

I Nerazzrurri di waktu bersamaan juga bermain menghadapi Genoa. Dalam pertandingan di Stadion Marasi, Inter bermain imbang 0-0.

Hasil itu membuat AC Milan sekarang punya 57 poin, Inter 55 poin. Tapi Inter punya satu partai tunda yang bisa dimanfaatkan untuk menyalip rival sekotanya. Milan sudah 27 kali main, Inter 26.

Namun mereka juga harus berhati-hati, karena SSC Napoli menguntit di posisi ketiga. Perolehan poinnya sekarang hingga pertandingan ke-26 adalah 54.

AC Milan Meradang

Direktur AC Milan Paolo Maldini menjelaskan posisi klub dalam kondisi meradang. Mereka kesal dengan wasit yang tidak meninjau VAR, untuk terjadinya gol balasan Udinese.

Dari gerak lambat tayangan ulang terlihat Destiny Udogie mendorong bola memakai lengan, dalam usaha mencetak gol dan usaha itu berhasil. Sebelumnya AC Milan unggul melalui Rafael Leao.

"Penampilan kami tidak sempurna, tidak tajam. Tapi VAR ada untuk menghilangkan keraguan. Itu adalah insiden yang jelas. Kami butuh orang-orang yang memahami sepak bola untuk mengambil keputusan, dan itu berarti kita bicara soal wasit," kata Paolo Maldini.

Pelatih Udinese, Gabriele Cioffi, menerangkan apa yang terjadi dengan gol anak buahnya. Hal itu berdasarkan pengakuan dari si pemain sendiri.

"Anak itu beri tahu saya bahwa bola kena pahanya, baru perut. Tapi saya juga menyadari bahwa tidak mungkin seorang pemain akan mengaku mencetak gol dengan tangan," kata Cioffi.

Kepahitan Inter

Inter yang bermain di markas Genoa merasa tidak beruntung. Ada 20 tembakan yang dilepaskan, tetapi tidak satupun yang menjadi gol.

"Tentu saja hasilnya meninggalkan rasa pahit di mulut. Genoa menyulitkan kami di 20 menit pertama, tapi setelah itu kami pantas mendapatkan lebih," kata Simone Inzaghi, pelatih Inter.

"Ternyata apa yang kami lakukan saat ini tidak cukup untuk memenangkan pertandingan. Kami perlu berbuat lebih banyak," tambahnya. [fa]