regional

Kota Bogor Bakal Punya Trem yang Nyambung dengan LRT Jabodebek

Penulis Ashila Syifaa
Jan 18, 2024
Ilustrasi perkeretaapian dalam kota atau trem. (Foto: Unsplash/David Rogers)
Ilustrasi perkeretaapian dalam kota atau trem. (Foto: Unsplash/David Rogers)

ThePhrase.id - Pemerintah Kota Bogor tengah menyiapkan rencana perkeretaapian dalam kota atau trem yang menjadi salah satu solusi alternatif mengatasi kemacetan dan perkembangan pesat di Kota Bogor. Proyek trem Bogor ini dikatakan sedang dipercepat pembangunannya. 

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan telah menyampaikan rencana tersebut kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan meminta dukungan serta regulasi adanya trem di Kota Bogor. 

"Pertama Pemkot Bogor sedang mempersiapkan Perwali tentang penugasan kepada PTP (Perumda Trans Pakuan) yang nantinya kami berikan tugas, untuk memfinalisasi hasil feasibility studies yang sudah dilakukan berbagai pihak," jelas Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, Selasa (16/1/) melansir Detik.com.

Selain menjadi solusi alternatif transportasi bagi warga Kota Bogor, nantinya trem ini akan dibangun terintegrasi dengan LRT Jabodebek. Maka, proyek trem ini akan dipercepat menyesuaikan dengan pembangunan LRT ke Kota Bogor.

Kota Bogor Bakal Punya Trem yang Nyambung dengan LRT Jabodebek
LRT Jabodebek. (Foto: dok. ThePhrase.id)

"Langkah berikutnya kami akan menyelaraskan percepatan pembangunan LRT ke Kota Bogor, sesuai yang disampaikan Presiden di beberapa forum. Persiapan Kota Bogor adalah mengintegrasikan moda transportasi yang jadi proyek strategis nasional itu kita integrasikan dengan trem," tambahnya.

Saat ini, LRT Jabodebek telah menjangkau hingga Stasiuan Harjamukti Cibubur yang rencananya akan diperpanjang hingga kawasan Baranangsiang Bogor. Lantas rute mana saja yang akan dijangkau oleh Trem Bogor nantinya?

Pemkot Bogor telah menunjuk Colas Rail dari Prancis untuk membuat feasibility studies (FS) proyek trem Kota Bogor. Melansir CNBC Indonesia nantinya akan ada 4 koridor trem yang akan dibangun. 

Koridor trem pertama akan dibangun sepanjang 7,1 km, dimulai dari kawasan Baranangsiang, melewati Jalan Otista, Jalan Ir H Juanda, Jalan Kapten Muslihat, Alun-alun Bogor atau Taman Ade Irma Suryani, Sawojajar, kembali ke Sempur, dan berakhir di Baranangsiang. Terdapat 8 halte yang direncanakan, yaitu Halte Jalan Suryakencana, Halte Bogor Trade Mall (BTM), Halte Jalan Paledang, Halte Alun-Alun Bogor, Halte Sempur, Halte Lippo Kebun Raya Bogor, Halte Rumah Sakit PMI, dan Halte Baranangsiang.

Sementara itu, Koridor 2 akan menghubungkan Warung Jambu dan daerah Pengadilan dengan total 10 halte. Untuk Koridor 3, jalur ini akan menghubungkan Warung Jambu dan Lippo Plaza dengan total 12 halte. Terakhir, Koridor 4 diharapkan dapat menghubungkan Terminal Baranangsiang dan Plaza Ekalokasari dengan total 12 halte.

Dengan adanya trem ini akan semakin mempermudah mobilitas warga Bogor dan semakin melengkapi pilihan transportasi menuju Kota Bogor mulai dari LRT Jabodebek, Trans Pakuan hingga KRL Commuter Line. [Syifaa]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic