Lemang Bambu Sajian Khas di Bulan Ramadan dan Saat Lebaran

ThePhrase.id - Lemang merupakan sajian yang tersebar di berbagai Suku Melayu di Asia Tenggara dan di Indonesia sendiri Lemang berasal dari Pulau Sumatera. Dari segi tampilan lemang menyerupai lontong atau ketupat yang sudah dipotong-potong namun cita rasanya berbeda.

Beberapa daerah di Indonesia memiliki tradisi yang berbeda-beda dalam menyantap hidangan lemang ini. Misalkan, Suku Dayak menjadikan lemang sebagai makanan perayaan pesta-pesta adat. 

Sedangkan, di Medan lemang menjadi sajian favorit pelengkap untuk berbuka puasa. Berbeda dari lemang lainnya, lemang khas Medan ini berisikan srikaya yang manis. Salah satu penjual lemang srikaya yang populer adalah Lemang Panas Jaya di Kota Medan.

Setiap menjelang Ashar, penjual lemang ini akan diramaikan oleh masyarakat yang hendak membeli lemang srikaya untuk berbuka puasa. 

Pembuatan lemang srikaya ini tak beda jauh dengan lemang pada umumnya yang berbahan dasar beras ketan yang kemudian dicampurkan dengan santan kelapa lalu dibungkus daun pisang lalu dimasukan dalam bambu. 

Untuk memasaknya, beras ketan yang sudah dimasukkan ke dalam bambu kemudian diletakan ke tungku yang telah tersedia, selanjutnya mulailah proses pembakaran. Lebih kurang dua jam lemang ini siap untuk disajikan.

Selain itu, ada juga lemang asal Kabupaten Muaro Jambi, yang selalu menjadi hidangan yang dinanti-nantikan saat Hari Raya Idulfitri. Meskipun lemang bukan makanan khas dari Jambi tetapi hidangan tersebut sudah lama menjadi favoritnya masyarakat Jambi khususnya untuk hidangan Lebaran.

Bahkan, menjelang hari raya penjual lemang dapat menerima pesanan hingga 100 lebih potongan bambu. 

Proses pembuatannya pun sama dengan proses pembuatan lemang pada umumnya, namun untuk membakar kue lemang, api tidak boleh terlalu besar ataupun terlalu kecil. Kemudian selama proses pembakaran, posisi bambu harus terus diubah agar ketan di dalamnya matang merata. 

Setelah ketan masak dengan ciri-ciri ketan yang berda di dalam bambu telah terlihat dari luar dan menggelegak, maka api dapat dipadamkan dan kue ketan harus didinginkan terlebih dahulu sebelum diangkat.

Penyajian kue lemang ini dapat dilakukan dengan dua macam yaitu dijual per potong dengan harga satu potongannya Rp1.000 atau lemang dijual utuh dalam satu bambu.

Lemang utuh dalam satu bambu ini dijual dengan harga mulai dari Rp25 ribu sampai dengan Rp30 ribu tergantung besar kecilnya ukuran bambu. [Syifaa]