sportLiga Inggris

Manchester United Lay-off Besar-besaran 150-200 Pegawai dan Hilangkan Makan Siang Gratis demi Hemat Rp20 Miliar

Penulis Rangga Bijak Aditya
Feb 25, 2025
Manchester United terus melakukan efisiensi keuangan. (Foto: Instagram Manchester United)
Manchester United terus melakukan efisiensi keuangan. (Foto: Instagram Manchester United)

ThePhrase.id - Manchester United melakukan efisiensi besar-besaran. Setan Merah akan mengurangi 150-200 pegawainya. Selain itu, Setan Merah juga bakal menghilangkan makan siang gratis.

Manchester United telah lima tahun berturut-turut merugi. Pada tahun lalu, Setan Merah sudah memberhentikan 250 stafnya demi menyeimbangkan kondisi neraca klub.

Kini, Manchester United memberlakukan kebijakan restrukturisasi dan pemangkasan seusai diakuisisi Sir Jim Ratcliffe sebanyak 25 persen saham dan mengambil alih operasional Setan Merah.

Rencana efisiensi Manchester United itu juga mengorbankan makan siang gratis untuk staf yang dapat membuat Setan Merah berhemat sampai 1 juta poundsterling atau sekitar Rp 20,5 miliar.

Reuters melaporkan sejumlah pegawai Manchester United akan dipindahkan dari Old Trafford ke fasilitas klub di Carrington dan semua pimpinan klub bakal berpusat di Manchester.

"Bonus eksekutif akan dibayarkan pada tingkat yang dikurangi tahun ini dan kemudian beralih ke skema yang direvisi yang lebih didasarkan pada kinerja sepak bola dan keuangan klub," beber Reuters.

Manchester United Lay off Besar besaran 150 200 Pegawai dan Hilangkan Makan Siang Gratis demi Hemat Rp20 Miliar
Manchester United akan melakukan PHK besar-besaran. (Foto: Instagram Manchester United)

"Sumbangan amal klub akan difokuskan pada Yayasan Manchester United dan Asosiasi Pendukung Disabilitas Manchester United dan sedang dalam pembicaraan dengan MUF tentang tingkat sumbangannya. Klub akan menghentikan sumbangan untuk tujuan amal lainnya, kata sumber itu," tambah Reuters.

"Yayasan tersebut, yang menyediakan program pendidikan dan penjangkauan masyarakat yang ditujukan kepada kaum muda, mengumpulkan 608.000 poundsterling dari pemegang tiket musiman dan donasi daring pada tahun 2023-2024," lanjutnya.

Manchester United juga telah angkat bicara mengenai rencana efisiensi ini. Langkah ini harus diambil Setan Merah demi kembali meraih keuntungan seperti pada beberapa tahun lalu.

"Kami memiliki tanggung jawab untuk menempatkan Manchester United pada posisi terkuat untuk menang di seluruh tim putra, putri, dan akademi kami. Kami tengah memulai serangkaian langkah luas yang akan mengubah dan memperbarui klub. Sayangnya, ini berarti mengumumkan potensi PHK lebih lanjut dan kami sangat menyesalkan dampaknya pada rekan kerja yang terdampak. Namun, pilihan sulit ini diperlukan untuk mengembalikan klub pada posisi keuangan yang stabil," ungkap Omar Berrada, CEO Manchester United.

"Kami telah merugi selama lima tahun berturut-turut. Ini tidak boleh terus berlanjut. Dua prioritas utama kami sebagai klub adalah memberikan kesuksesan di lapangan bagi para penggemar kami dan meningkatkan fasilitas kami. Kami tidak dapat berinvestasi pada tujuan-tujuan ini jika kami terus-menerus merugi," sambungnya.

"Pada akhir proses ini, kami akan memiliki klub sepak bola yang lebih ramping, lincah, dan berkelanjutan secara finansial, sambil terus menyediakan layanan kelas dunia kepada mitra komersial kami yang berharga. Kami kemudian akan berada dalam posisi yang jauh lebih kuat untuk berinvestasi dalam keberhasilan sepak bola dan peningkatan fasilitas bagi para penggemar, sambil tetap mematuhi peraturan UEFA dan Premier League," tandasnya. (Rangga)

Tags Terkait

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic