lifestyle

Manfaat dan Macam-Macam Diet Puasa untuk Pencernaan Lebih Sehat

Penulis Ashila Syifaa
Mar 12, 2023
Manfaat dan Macam-Macam Diet Puasa untuk Pencernaan Lebih Sehat
ThePhrase.id - Sudah tak asing lagi banyak yang menggunakan teknik puasa untuk melakukan diet. Beberapa penelitian menemukan bahwa dengan berpuasa dapat membantu membangun pencernaan yang lebih sehat.

Puasa dapat membantu mikroorganisme di usus berkembang dan menghasilkan nutrisi penting yang dibutuhkan ntubuh.

Dengan mengkonsumsi makanan yang tepat, organisme dalam pencernaan  dapat memberikan keseimbangan dalam tubuh dan meningkatkan kesehatan tubuh. Selain itu, pencernaan yang sehat dapat mengurangi resiko berbagai penyakit, seperti:

  • Penyakit jantung

  • Diabetes

  • Asma

  • Penyakit ginjal kronis

  • Artritis reumatoid

  • Sindrom iritasi usus

  • Kondisi kesehatan mental


Foto: Pexels/Yaroslav Shuraev


Menlansir Health.com, ternyata tidak hanya ketika makan saja yang mempengaruhi microorganisme tubuh, tetapi juga pada saat kondisi tidak makan. Salah satu caranya untuk menyeimbangkan diet puasa adalah dengan Intermittent Fasting yang dapat di lakukan dengan dua cara.

  • Memberi batasan waktu untuk makan: Membatasi waktu makan hingga beberapa jam setiap hari dan puasa di waktu lainnya.

  • Puasa intermiten mingguan: Membatasi apa yang dimakan pada dua hingga tiga hari tidak berturut-turut per minggunya.


Beberapa penelitian menunjukan bahwa kedua metode dapat menyebabkan penurunan berat badan dan peningkatan fungsi metabolisme. Juga dapat menurunkan risiko diabetes dan kanker.
Macam-macam diet puasa

Untuk melakukan intermittent fasting terdapat dua tipe yang paling umum sering dilakukan. Pertama, makan dengan batasan waktu 16:8, berpuasa selama 16 jam dan makan selama delapan jam sisanya. Dengan tipe ini, kamu memperpanjang puasa semalaman dan sarapan lebih siang dari pada biasanya. Kemudian  menyelesaikan makan terakhir di sore hari. Sehingga waktu untuk makan hanya delapan jam saja.

Ketika melakukan diet puasa ada baiknya tidak mengurangi kalori, sebab microorganisme dalam pencernaan membutuhkan makanan untuk bertahan. Tubuh pun membutuhkan kalori untuk memiliki energi cukup.

Kedua adalah dengan batasan 5:2 per minggunya, kamu dapat makan secara normal selama lima hari dalam seminggu kemudian membatasi kalori makanan selama dua hari dalam waktu tidak tertentu setiap minggunya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif, disarankan untuk mengurangi kalori pada dua hari tersebut hingga 70% atau bahkan 60%.

Memiliki pencernaan dan kondisi usus yang sehat merupakan salah satu hal terpenting untuk mencegah resiko penyakin kronis. Dengan diet puasa ini dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan, usus dan kesehatan secara keseluruhan. [Syifaa]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic