Manfaat Mengkonsumsi Sayur Kale

Sayur kale merupakan sayuran berwarna hijau tua yang masih termasuk dalam keluarga kubis, seperti brokoli dan kembang kol. Sayur kale memiliki banyak manfaat, dan sering dikombinasikan dengan salad.

Sayur kale sendiri sudah digunakan sejak zaman Romawi di berbagai wilayah Eropa dan disebut sebagai sayuran hijau terbaik bahkan disebut sebagai superfood. Kale mengandung berbagai macam senyawa bermanfaat, beberapa di antaranya memiliki khasiat obat yang kuat.

Kandungan Nutrisi Kale

Satu porsi sayur kale 80g (mentah) mengandung:

• 26 kkal / 112 kJ


• 7g protein


• 3g lemak


• 1g karbohidrat


• 3g serat


• 360mg kalium


• 104mg kalsium


• 1,36 mg besi


• 96mcg folat


• 88mg vitamin C

Meningkatkan Imunitas Tubuh

Vitamin C adalah antioksidan penting yang larut dalam air yang melayani banyak fungsi vital dalam sel-sel tubuh. Vitamin C diperlukan untuk sintesis kolagen, protein struktural paling melimpah di tubuh. Vitamin C juga sangat baik untuk imunitas tubuh. Kale memiliki kandungan vitamin C jauh lebih tinggi daripada kebanyakan sayuran lainnya atau sekitar 4,5 kali lebih banyak dari bayam.

Sayur Kale adalah salah satu sumber vitamin C terbaik di dunia. Bahkan satu porsi sayur kale mengandung lebih banyak vitamin C daripada jeruk utuh.

Menurunkan Kadar Kolesterol

Sayur kale mengandung sekuestran asam empedu yang bisa menurunkan kadar kolesterol. Kadar kolesterol yang rendah dapat menurunkan resiko penyakit jantung.  Suatu studi menemukan bahwa mengkonsumsi jus kale selama 12 minggu dapat meningkatkan kolesterol baik sebesar 27 persen dan menurunkan kadar kolesterol LDL sebesar 10 persen.

Mengukus sayur kale secara dramatis juga dapat meningkatkan efek pengikatan asam empedu. Kale kukus sebenarnya 43% sama kuatnya dengan cholestyramine, obat penurun kolesterol yang berfungsi dengan cara yang sama.

Mencegah Kanker

Kanker adalah penyakit mengerikan yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Kale kaya akan sejumlah senyawa yang diyakini memiliki efek perlindungan terhadap kanker. Salah satunya adalah sulforaphane, zat yang telah terbukti membantu melawan pembentukan kanker pada tingkat molekuler.

Kale juga mengandung indole-3-carbinol, zat lain yang dipercaya dapat membantu mencegah kanker. Penelitian telah menunjukkan bahwa sayuran silangan (termasuk kale) dapat secara signifikan menurunkan risiko beberapa jenis kanker, meskipun bukti pada manusia beragam.

Baik untuk Kesehatan Mata

Kale kaya akan dua fitonutrien, lutein dan zeaxanthin, yang mendukung kesehatan mata dan penglihatan. Mengkonsumsi nutrisi ini dalam jumlah yang cukup dapat menurunkan risiko degenerasi makula terkait usia dan katarak.

Menambahkan sayur kale ke dalam menu makanan relatif sederhana. Cukup menambahkannya ke salad atau menggunakannya dalam resep.

Kale juga cukup populer jadi camilan sehat. Caranya, dengan menuangkan sedikit minyak zaitun extra virgin pada kale, tambahkan sedikit garam dan kemudian panggang di dalam oven sampai kering. Rasanya benar-benar nikmat dan menjadi camilan yang renyah dan sangat sehat. Banyak orang juga menambahkan kale ke smoothie mereka untuk meningkatkan nilai gizi.

Kale merupakan salah satu makanan tersehat dan paling bergizi di planet ini. Jika Anda ingin meningkatkan jumlah nutrisi yang dikonsumsi secara dramatis, pertimbangkan untuk mengonsumsi sayur kale. [nadira]