Masih Adakah Kesempatan Kedua untuk Mason Greenwood di Manchester United?

Thephrase.id - Manchester United merilis pernyataan tentang Mason Greenwood. Masih adakah kesempatan kedua untuknya kembali ke Old Trafford seperti masa-masa sebelum Januari tahun lalu?

"Fase pencarian fakta dari penyelidikan kami sekarang telah selesai, kami berada di tahap akhir pengambilan keputusan tentang masa depan Greenwood," beber Manchester United.

Greenwood diciduk oleh petugas keamanan setempat pada Januari 2022 dengan tuduhan percobaan pemeroksaan dan penganiayaan berdasarkan bukti gambar dan video.

Akan tetapi pada Februari 2023, Greenwood telah terbebas dari segala dakwaan. Kasusnya juga dihentikan. Sehingga ia seharusnya bisa merumput kembali.

Penampilan terakhir Greenwood untuk Manchester United terjadi pada 22 Januari 2022 dalam kemenangan 1-0 atas West Ham United. Ia telah absen selama 19 bulan.

"Menyusul pencabutan semua dakwaan terhadap Greenwood pada Februari 2023, Manchester United telah melakukan penyelidikan menyeluruh atas tuduhan yang diajukan terhadapnya," tegas Setan Merah.

"Ini diambil dari bukti dan konteks yang luas yang tidak berada di domain publik, dan kami telah mendengar dari banyak orang yang memiliki keterlibatan langsung atau mengetahui kasus tersebut," tambah Setan Merah.

"Sepanjang proses ini, kesejahteraan dan perspektif korban yang diduga menjadi pusat penyelidikan klub, dan kami menghormati haknya untuk tidak disebutkan namanya seumur hidup," sambungnya.

"Kami juga memiliki tanggung jawab kepada Greenwood sebagai karyawan, sebagai anak muda yang telah bergabung dengan klub sejak usia tujuh tahun, dan sebagai ayah baru dengan pasangan," tegas Manchester United.

Greenwood promosi ke tim utama Setan Merah sejak 2019. Winger berusia 21 tahun itu tampil dalam 129 pertandingan untuk Manchester United dengan statistik 35 gol dan 12 assists.

"Setelah dibuat, keputusan akan dikomunikasikan dan dijelaskan kepada pemangku kepentingan internal dan eksternal klub. Ini merupakan kasus yang sulit bagi semua orang yang terkait dengan Manchester United," ungkap Manchester United.

"Kami memahami opini kuat yang ditimbulkannya berdasarkan bukti parsial di domain publik. Kami meminta kesabaran saat kami mengerjakan tahap akhir dari proses yang dipertimbangkan dengan cermat ini," pungkas pengumuman Manchester United.