ThePhrase.id - Perusahaan teknologi asal China, Vivo memperkenalkan lini smartphone terbaru mereka Vivo X100 Series ke pasar global pada Jumat (15/12).
Sebelumnya, lini smartphone tersebut telah diluncurkan terlebih dahulu di pasar China pada bulan November 2023. Seperti di China, Vivo juga menghadirkan dua model Vivo X100 ke pasar global, yakni Vivo X100 "reguler" dan Vivo X100 Pro.
Spesifikasi dari seri Vivo X100 untuk pasar global sama persis dengan versi China. Ponsel ini memiliki layar AMOLED LTPO 6,78 inci dengan refresh rate 120 Hz. Layar ini mendukung resolusi 1,5K, refresh rate adaptif 1-120 Hz, tingkat kecerahan puncak 3.000 nits, serta pemindai sidik jari di bawah layar (in-display fingerprint scanner).
Mengusung chipset Dimensity 9300 terbaru dari MediaTek, Vivo X100 menawarkan performa kelas atas. Dibuat dengan teknologi fabrikasi 4 nanometer generasi ketiga dari TSMC, Dimensity 9300 merupakan pesaing Snapdragon 8 Gen 3. Dengan konfigurasi 8 inti CPU high-performance, chipset ini memaksimalkan kinerja Vivo X100.
Delapan inti CPU tersebut terdiri dari satu inti prime Cortex-X4 dengan kecepatan 3,25 GHz, tiga inti Cortex-X4 dengan kecepatan 2,85 GHz, dan empat inti Cortex-A720 dengan kecepatan 2,0 GHz yang menggunakan arsitektur Armv9.
Meskipun demikian, terdapat sedikit perbedaan pada opsi RAM dari Vivo X100 Series di pasar global jika dibandingkan dengan versi China.
Vivo X100 memiliki dua opsi penyimpanan, yaitu 12 GB/256 GB dan 16 GB/512 GB. Sementara Vivo X100 Pro hanya tersedia dalam satu opsi penyimpanan, yaitu 16 GB/512 GB. Di China, opsi penyimpanan mencapai 1 TB untuk masing-masing model.
Beralih ke sektor baterai, Vivo X100 Pro hadir dengan baterai berkapasitas 5.400 mAh yang mendukung fitur fast charging 100 watt dengan kabel dan 50 watt tanpa kabel (wireless charging). Sementara Vivo X100 reguler menggunakan baterai berkapasitas 5.000 mAh namun dilengkapi dengan fitur fast charging hingga 120 watt dengan kabel.
Vivo X100 Pro menonjolkan kamera utama 50 MP dengan sensor IMX989 berukuran 1 inci. Ponsel Android ini juga dilengkapi dengan lensa telefoto dengan aperture f/2,57, panjang fokus setara 100 mm, serta mendukung zoom optik 4,3x dan zoom digital hingga 100x.
Kamera ini juga menawarkan koreksi apokromatik yang menyelaraskan warna hijau, biru, dan merah ke dalam bidang fokus yang sama, menghasilkan foto yang lebih tajam dengan tepian yang lebih halus. Terdapat juga lensa ultra wide 15 mm dengan aperture 2.0.
Ketiga kamera ini disematkan dalam satu modul lingkaran dan sudah dilapisi T* Coating khas dari Vivo. Lapisan pelapis tersebut diklaim mampu mendukung hasil foto yang anti-reflective hingga 50% dibandingkan dengan seri Vivo X90, mengurangi pantulan, efek flare, dan ghosting dalam pengambilan gambar.
Vivo juga memasukkan chip gambar terbaru, yaitu V3 (6nm), yang dikombinasikan dengan chip buatan Vivo, yaitu Vivo V1 Plus, untuk meningkatkan kemampuan merekam dan memproses video potret hingga resolusi 4K.
Vivo X100 hadir dengan konfigurasi kamera yang berbeda. Ponsel ini menyuguhkan tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.57, sensor Sony IMX920), kamera ultrawide 50 MP, dan kamera telefoto 64 MP (zoom optis 3x, OIS). Ketiganya juga dilapisi T* coating.
Sementara untuk kamera depannya, kedua varian ponsel hadir dengan kamera depan bersensor 32 MP.
Kedua model Vivo X100 Series menjalankan sistem operasi terbaru Android 14 dilapisi antarmuka OriginOS 4. Keduanya juga sudah mendukung fitur tahan air dan debu dengan rating IP68, WiFi 7, koneksi 5G, NFC, dan Bluetooth 5.4.
Di China, Vivo X100 reguler dibanderol mulai dari 3.999 yuan (sekitar Rp8,7 juta) untuk varian 12 GB/256 GB, sedangkan Vivo X100 Pro dibanderol mulai dari 4.999 yuan (sekitar Rp10,9 juta) untuk varian yang sama.
Vivo X100 sudah dipastikan akan hadir di Indonesia. Menurut perwakilan Vivo Indonesia, Alexa Tiara, ponsel flagship ini akan dibawa ke Tanah Air pada tahun depan. Namun, belum ada konfirmasi apakah Vivo X100 yang akan hadir di Indonesia meliputi satu model atau kedua model tersebut. Ia hanya memastikan bahwa kamera Vivo X100 versi Indonesia juga akan menggunakan lensa foto yang disertifikasi oleh ZEISS APO seperti versi China. [nadira]