Thephrase.id - Klub Jerman, 1.FSV Mainz 05 melakukan keputusan aneh. Peserta Bundesliga itu memutus kontrak Anwar El Ghazi yang membela Palestina.
El Ghazi berulang kali menunjukkan dukungannya kepada Palestina yang terus dibombardir Israel dalam beberapa pekan terakhir.
Mainz tidak senang dengan ekspresi dari El Ghazi itu. Die Nullfunfer sempat memberikan hukuman kepada winger berkebangsaan Belanda tersebut.
"FSV Mainz 05 memutus kontrak dengan Anwar El Ghazi dengan efek sesegera mungkin pada Jumat, 3 November 2023," tulis Mainz dalam pernyataannya.
"Klub mengambil langkah ini atas respons pada komentar dan unggahan pemain di media sosial," beber juru kunci Bundesliga musim ini tersebut.
El Ghazi merespons kebijakan Mainz. Pemain berusia 26 tahun ini tetap teguh dengan sikapnya dan mengutamakan kemanusiaan di atas profesionalitas.
"Berdiri untuk kebenaran, meskipun itu berarti berdiri sendirian. Kehilangan pekerjaan saya bukanlah apa-apa," tegas El Ghazi.
"Ketika dibandingkan dengan neraka yang dilepaskan pada orang-orang tidak bersalah dan tidak berdaya di Gaza," lanjut mantan pemain Aston Villa ini.
El Ghazi baru bergabung dengan Mainz pada musim panas ini dari PSV Eindhoven. Penyerang sayap bertinggi 189 cm ini baru bermain tiga kali dengan mencetak satu assist.
Sepanjang kariernya, El Ghazi pernah membela Ajax Amsterdam, Lille, Aston Villa, Everton, PSV, dan Mainz. Ia juga dua kali memperkuat Timnas Belanda.