ThePhrase.id - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) meninjau sejumlah tempat penjualan minyak goreng curah rakyat (MGCR) di beberapa toko kelontong di wilayah Klender, Jakarta, Rabu (22/6).
Mendag memastikan bahwa di DKI Jakarta tidak ada lagi masyarakat yang mengantre untuk membeli minyak goreng. Harga minyak goreng dipastikan akan stabil dalam kurun waktu dua minggu lagi.
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan meninjau tempat penjualan migor di wilayah Klender, Jakarta, Rabu (22/6). Foto. Istimewa
"Saya meyakini, dua minggu ini akan stabil. Walaupun target saya satu bulan. Dua minggu ini tidak akan ada lagi yang ribut minyak, karena sudah ada bahkan bisa lebih stoknya. Paling tidak di Jawa, Bali, dan Sumatera," ujar Mendag Zulhas kepada media, Rabu (22/6).
Kunjungan Mendag Zulhas ke pasar tradisional dalam rangka memastikan harga minyak goreng curah di Warung Pangan dan Warung Gurih dijual dengan harga Rp14.000 per liter.
Menurut Zulhas, Kementerian Perdagangan telah menyediakan layanan 13.968 Warung Gurih dan Warung Pangan yang tersebar di 211 kabupaten/kota dan di 20 provinsi di Indonesia. Jumlah tersebut tersiri dari 1.608 Warung Pangan berjumlah berjumlah dan 12.360 Warung Gurih.
Sebelumnya, pada saat turun ke Pasar Koja Baru, Jakarta Utara , Jumat (17/6) Mendag Zulhas menegaskan komitmennya untuk segera mengeksekusi perintah Presiden Joko Widodo untuk mengendalikan harga-harga barang kebutuhan pokok (bapok), terutama minyak goreng (migor).
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan meninjau tempat penjualan migor di wilayah Klender, Jakarta, Rabu (22/6). Foto. Istimewa
“Hari kedua bekerja, semaksimal mungkin harus cepat menyerap dan memetakan persoalan yang ada. Jadi saya akan fokus sisa waktu setahun dua tahun urus ketersediaan pangan dan harga terjangkau. Saat ini, saya sedang memantau efektivitas program migor 2 liter per 1 KTP. Program ini diharapkan tidak ada hambatannya," ujar Mendag Zulhas.
Mendag Zulhas menjelaskan, Pemerintah akan memastikan semua berjalan dengan skema yang ada. Domestic Market Obligation(DMO), Domestic Price Obligation(DPO), dan minyak goreng curah rakyat akan tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau.
“Tadi saya cek di sini harga wajarnya sebesar Rp15.000 per kilogram. Kami terus upayakan agar semakin sesuai. Saya juga memperhatikan tentang kualitas dan kebersihan migor curah. Kita harus pikirkan bersama-sama karena hingga saat ini negara yang masih memiliki migor curah hanya Indonesia dan Bangladesh,"ujar Zulhas.
Pemerintah berharap adanya kerja sama antara masyarakat dan pelaku usaha untuk melaporkan ke Satgas Pangan atau lembaga-lembaga terkait jika ada pelanggaran di lapangan.
“Tadi pagi saya meminta untuk membuat crisis center (pusat krisis)dan task force (satuan tugas) migor. Saat ini juga sudah adahotline (saluran telepon). Kemendag akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk menyukseskan ini,” tandasnya.