regionalBatik

Mengenal Batik Manggur Khas Probolinggo

Penulis Ashila Syifaa
Sep 02, 2024
Batik Manggur khas Kota Probolinggo. (Foto: batikmanggur.com)
Batik Manggur khas Kota Probolinggo. (Foto: batikmanggur.com)

ThePhrase.id – Kota Probolinggo dikenal dengan hasil alamnya yaitu buah mangga dan anggur yang melimpah dan memiliki rasa yang lezat. Kedua buah itu kemudian menjadi identitas Kota Probilinggo yang juga disebut sebagai Kota Bayuangga yang berarti angin, anggur, dan mangga. 

Tak hanya menjadi ikon Kota Probolinggo yang dapat dinikmati kelezatannya, buah mangga dan anggur menjadi inspirasi dibalik corak Batik Manggur. Nama manggur sendiri merupakan singkatan yang berasal dari dua kata yakni mangga dan anggur.

Dengan karakteristik khas yang menggambarkan kekayaan alam kota Probolinggo, Batik Manggur pun berkembang menjadi identitas yang dibanggakan oleh masyarakat setempat.

Batik Manggur memiliki sejarah yang panjang. Eksistensinya telah dikenal sejak tahun 1883 pada masa penjajahan Belanda. Hal ini ditandai dengan pameran khusus Batik Probolinggo yang digelar di Amsterdam dengan menghadirkan total 150 motif batik. 

Meskipun sudah dikenal sejak tahun 1883, perkembangan batik di Kota Probolinggo tidak diketahui pastinya. Namun, beberapa perajin batik baru memulai usahanya pada tahun 2008. Ini menunjukkan perkembangan batik yang semakin pesat, meskipun dihadapkan pada era modern yang dikhawatirkan bisa mengikis warisan budaya yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu.

Peluang usaha di sektor industri batik semakin besar seiring meluasnya pengguna kain batik, baik di lingkungan instansi pemerintah maupun masyarakat umum. Kondisi tersebut menarik minat kalangan pelaku usaha kecil menengah di kota Probolinggo untuk menggeluti bidang perbatikan.

Motif Batik Manggur memiliki karakteristik yang unik karena harus menggunakan teknik tradisional dengan nyansa alam bayu (air), anggur, dan mangga (Bayuangga). Ciri khas inilah yang membedakan Batik Manggur dengan batik di daerah lainnya.

Tak hanya fokus pada motif buah anggur dan mangga saja, banyak motif yang juga dipadukan dengan motif khas Jawa Timur, seperti motif bunga teratai putih dan ayam bekisar.

Ragam Motif Manggur

1. Motif Batik Kali Banger

Nama "Kali Banger" berasal dari cerita rakyat yang telah diwariskan turun-temurun di masyarakat Jawa. Cerita ini menggambarkan pertarungan sengit antara dua tokoh legendaris, Minak Jinggo dan Damarwulan. Saat pertarungan berlangsung, darah dari luka-luka mereka jatuh ke sungai, membuat sungai tersebut mengeluarkan bau menyengat yang dalam bahasa Jawa disebut "banger".

2. Motif Angin Gending

Motif batik "Angin Gending" berusaha menggambarkan keindahan dan keunikan fenomena alam di Kota Probolinggo. Dalam motif ini, sering terlihat gambaran angin yang bergerak lembut dan elegan, dengan garis-garis yang melambangkan arus udara yang menyapu di antara pohon-pohon dan pegunungan.

3. Motif Seribu Taman

Batik "Seribu Taman" adalah salah satu karya unggulan dari usaha batik "Manggur". Motif ini menampilkan berbagai tanaman kota yang tersebar di sepanjang jalan Probolinggo, menjadikannya sangat diminati karena keindahan motifnya yang memikat. [Syifaa]

Tags Terkait

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic