Thephrase.id - Manchester United tengah menyusun manuver baru di bursa transfer musim panas ini. Setan Merah disebut telah membuka komunikasi tak langsung dengan Brighton & Hove Albion untuk mengetahui kemungkinan memboyong Carlos Baleba ke Old Trafford.
Proses pendekatan ini dilakukan secara hati-hati melalui perantara, bukan secara formal dari klub ke klub. Tujuannya sederhana, menakar respons Brighton & Hove Albion dan mempelajari syarat-syarat yang harus dipenuhi jika ingin membajak gelandang asal Kamerun itu.
Baleba baru saja menyelesaikan musim pertamanya di Premier League usai didatangkan dari Lille pada musim panas 2023. Biaya transfernya kala itu mencapai 26 juta poundsterling atau sekitar Rp546 miliar. Kini, nilai pasarnya diperkirakan jauh meningkat.
Manchester United menjadikan Baleba sebagai salah satu opsi utama untuk memperkuat sektor tengah. Pelatih Ruben Amorim membutuhkan gelandang bertahan yang memiliki daya jelajah tinggi dan mampu mengatur ritme permainan dari kedalaman.
Saat ini, stok gelandang bertahan United masih diisi oleh Casemiro dan Ugarte. Akan tetapi, kontrak Casemiro tersisa satu musim, dan masa depannya belum jelas di tengah pembicaraan seputar pengurangan beban gaji. Situasi ini membuka peluang untuk masuknya nama baru.
Baleba tampil impresif dalam balutan seragam Brighton & Hove Albion musim lalu. Ia mencatatkan 40 pertandingan di semua ajang, meskipun masih minim kontribusi gol dan assist.
Akan tetapi, kekuatan utamanya bukan pada statistik menyerang, melainkan pada agresivitas dan kemampuan membaca permainan.
Brighton & Hove Albion sangat bergantung pada tenaga Baleba di lini tengah, terutama sejak mereka melepas Moises Caicedo ke Chelsea musim lalu.
Keputusan mereka untuk mengontrak Baleba jangka panjang hingga 2028, dengan opsi perpanjangan satu tahun, menunjukkan betapa pentingnya pemain ini dalam proyek jangka panjang klub.
Dari sisi permainan, Baleba dikenal memiliki karakter bertahan kuat, cepat menutup ruang, dan disiplin dalam duel. Ia memang bukan playmaker, tapi punya kemampuan menjaga kestabilan lini tengah dengan baik.
Manchester United memerlukan sosok seperti itu. Pola 3-4-3 yang akan diterapkan Amorim membutuhkan dua gelandang pivot yang tidak hanya bertahan, tapi juga bisa menyalurkan bola ke lini depan dengan efisien.
Di tengah pembatasan anggaran transfer akibat regulasi Financial Fair Play, Manchester United disebut hanya akan bergerak jika berhasil menjual beberapa pemain lama. Sejumlah nama seperti Alejandro Garnacho, Jadon Sancho, hingga Antony mesti dilego.
Jika salah satu hengkang, peluang mendatangkan Baleba akan terbuka lebar. Akan tetapi hingga kini, pembicaraan konkret belum terjadi karena Brighton & Hove Albion mematok harga tinggi.