ThePhrase.id – Di berbagai belahan dunia, selain olahraga yang terkenal dan dimainkan secara internasional, terdapat juga olahraga turunan dengan twist yang membuatnya lebih unik. Salah satu contohnya adalah Flag Football yang merupakan varian atau turunan dari American Football.

Konsep olahraga dan cara bermainnya pun mirip dengan American Football. Hanya saja, seperti namanya, flag football menggunakan bendera sebagai komponen utamanya dan sebagai pembeda dari American Football.

Selain itu, poin pembeda utama lainnya adalah pada American Football pemain dapat melakukan kontak badan dengan lawan untuk menahan lawan atau disebut juga dengan Tackle. Pada olahraga turunan ini kontak tidak diperbolehkan. Sebagai gantinya, lawan dapat mengambil bendera yang ada dan terpasang pada setiap pemain untuk mengalahkan lawan.

Tidak seperti bendera pada umumnya yang kita bayangkan. Bendera pada flag football ini bukan berbentuk persegi panjang atau segita, melainkan sebuah sabuk yang dilingkarkan di pinggang setiap pemainnya. Pada sabuk tersebut juga terdapat satu tali yang menjuntai ke bawah (disebut flag) untuk ditarik oleh lawan. Bola yang digunakan juga sama dengan American Football, berbentuk lonjong dan berwarna cokelat.

Sejarah Flag Football

Mirip dengan berbagai olahraga turunan atau yang baru diciptakan pada awal hingga pertengahan abad ke-20 lainnya, flag football merupakan olahraga yang tercipta pada kalangan tentara. Pada tahun 1940an ketika perang dunia kedua sedang berlangsung, menjadi titik permulaan olahraga ini diciptakan.

Awalnya, olahraga ini merupakan sebuah permainan 'rekreasi' yang dibuat oleh para tentara Amerika. Tujuannya adalah untuk membantu mereka tetap bugar, tetapi diciptakan agar tidak melukai karena mereka sedang berada pada medan perang.

Maka dari itu, olahraga yang awalnya disebut sebagai 'touch and tail football' (sepak bola sentuh dan ekor) ini melarang kontak fisik, tak seperti American Football. Karena, American Football merupakan olahraga fisik yang mana pemainnya menggunakan alat pelindung yang besar dan tebal karena dimainkan dengan menubrukkan badan ke lawan.

Setelah perang usai, olahraga ini berganti nama menjadi flag football dan dimainkan secara nasional di Amerika Serikat (AS). Sejarah pertama yang dapat ditelusuri adalah dimainkan di Fort Meade, Maryland, Amerika Serikat. Kini, di flag football telah dimainkan secara global di berbagai negara.

Dikenal Secara Global dan Variasinya

Selain Amerika Serikat, olahraga ini juga terkenal di Inggris di bawah naungan The British American Football Association (BAFA). Bahkan, olahraga ini juga dimainkan di berbagai negara Eropa seperti Swedia, Norwegia, Finland, Denmark, Islandia, dan Skotlandia. Olahraga ini juga dimainkan di Kanada dan Meksiko.

Di Indonesia sendiri, American Football memang tak begitu populer. Tidak sepopuler sepak bola dari Inggris, maupun basket yang juga dari Amerika Serikat. Namun, beberapa tahun belakangan ini, flag football mulai terkenal di kalangan anak muda di Indonesia.

Bahkan, di Indonesia juga ada asosiasi yang menaungi olahraga ini yang bernama Indonesian Flag Football Association (IFFA). Bukan hanya dari satu daerah, tetapi berbagai wilayah di Tanah Air juga tergabung dalam IFFA dan kerap bermain bersama.

Mengenai peraturan olahraga ini, karena tidak ada organisasi sanksi yang dominan secara global, maka terdapat berbagai variasi permainan yang bermutasi. Contohnya adalah jumlah pemain pada setiap sisi. Di Inggris, olahraga ini dimainkan 5 lawan 5, sedangkan di negara lainnya dapat dilakukan oleh 9, 8, 7, 6, dan bahkan 4 pemain pada setiap sisi. [rk]