lifestyle

Mengenal Kopi Luwak, Kopi Termahal Dunia Asal Indonesia

Penulis Firda Ayu
Mar 28, 2022
Mengenal Kopi Luwak, Kopi Termahal Dunia Asal Indonesia
ThePhrase.id – Masyarakat pasti tidak asing dengan kopi luwak, kopi premium asal Indonesia ini memang dikenal sebagai kopi termahal dunia. Karena itu, kopi ini pun menjadi salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia.

Kopi luwak telah ada sejak masa kolonial Belanda abad ke-17 di perkebunan kopi Sumatera dan Jawa. Pada masa ini, masyarakat pribumi tidak diperbolehkan memetik kopi untuk dikonsumsi.

Luwak memakan biji kopi (Foto: canva)


Mereka kemudian memperhatikan bahwa luwak sering memakan buah kopi segar (biasanya robusta atau arabica) dan mengeluarkan biji kopi ini bersama dengan feses. Biji ini kemudian dibersihkan dan menjadi cikal bakal kopi luwak.

Meski berasal dari feses, kopi luwak aman dikonsumsi setelah melalui berbagai proses sanitasi sesuai dengan aturan HACCP (Hazard Analisys and Critical Control Point), SSOP (Standar Operasional Prosedur Sanitasi), dan GMP (Good Manufacturing Practice).

Kopi yang memiliki nama latin Paradoxurus hermaphroditus ini memiliki cita rasa eksotis yang disebut ahli kopi sebagai cita rasa lembut. Tak terlalu pahit dan tidak getir, kopi luwak memiliki rasa asam yang lembut dan rasa fruity yang sangat kuat.

Selain rasa yang kuat, kopi luwak juga memiliki aroma yang harum dan kuat dengan after taste yang sangat clean. Cita rasa eksotis ini dihasilkan karena hewan luwak dinilai pandai memilih biji kopi yang terbaik dan matang.

Kopi Luwak Lebih Sehat?


Ilustrasi secangkir kopi luwak Indonesia (Foto: canva)


Selain harganya yang mahal dan rasanya yang eksotis, kopi luwak juga memiliki berbagai manfaat kesehatan menarik yang membuatnya makin terkenal. Kopi ini disebut memiliki level kafein yang lebih rendah.

Dilansir Linisehat, kafein pada satu gelas kopi luwak setara dengan setengah gelas kopi arabika reguler atau seperempat gelas kopi robusta. Kopi luwak dapat dijadikan alternatif bagi orang dengan perut sensitif.

Namun, meski tingkat keasaman dan kafein pada kopi luwak lebih rendah, bukan berarti bahwa semua kopi luwak rendah kafein aman bagi lambung. Hal ini karena biji kopi yang dikonsumsi oleh luwak mampu menghasilkan kafein dan tingkat keasaman yang berbeda pula.

Kopi siap minum (Foto: canva)


Kopi Luwak juga disebut memiliki berbagai kandungan baik seperti, alkaloid, mineral, lemak, magnesium, zat besi, asam linoleat, potassium, sitrat, asam malat, inositol dan masih banyak lagi.

Dengan kafeinnya yang rendah, kopi luwak justru memiliki kandungan polifenol yang bertindak sebagai antioksidan. Kopi luwak disebut dapat bertindak sebagai antidepresan sehingga mampu memperbaiki suasana hati bagi peminumnya.

Selain itu, kandungan inositol yang tinggi pada kopi luwak dapat bermanfaat sebagai antidepresan, membantu menekan depresi, hingga meringankan sindrom polisistik ovarium (PCOS). Kandungan asam malat dan asam sitrat pada kopi luwak juga mampu meningkatkan level energi hingga toleransi untuk olahraga berat.

Kopi luwak juga disebut mampu melindungi kita dari risiko jenis kanker tertentu seperti kanker usus besar. Hal ini karena kopi ini mampu merangsang produksi cairan empedu yang dapat melancarkan pencernaan. [fa]

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic