ThePhrase.id – Dikenal menjadi salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia memiliki beragam kopi khas dari berbagai daerah yang menarik untuk dicoba. Salah satunya adalah kopi penuh manfaat dari Maluku, kopi sibu-sibu.
Meski belum sepopuler kopi dari daerah lain, kopi ini menyimpan daya tarik tersendiri dengan sejarah dan budaya yang melatarbelakanginya.
Kopi sibu-sibu adalah kopi khas Ambon, ibu kota Maluku, yang dikenal dengan rasa manis dan aroma rempah-rempah kuat.
Mengutip Perpustakaan Digital Budaya Indonesia, nama “sibu-sibu” sendiri dalam bahasa Maluku berarti sepoi-sepoi, menggambarkan sensasi kopi ini mampu memberikan rasa nyaman dan menenangkan, layaknya hembusan angin sejuk di pantai.
Dibuat di ‘The Spice Island’, sebutan dari Maluku, kopi sibu-sibu menggabungkan kopi arabika asli Maluku dengan rempah-rempah seperti jahe, cengkeh, kayu manis, dan kadang kapulaga atau biji pala yang disangrai bersama kopi.
Racikan ini kemudian ditambah gula merah atau gula aren cair, menghadirkan rasa manis kompleks dengan aroma karamel khas dan sensasi pedas hangat jahe.
Kandungan rempah-rempah ini membuat kopi sibu-sibu berbeda dengan kopi hitam pada umumnya. Ketika diseruput, rasa rempah mulai terasa dengan efek hangat yang menenangkan pada tiap seruputnya, cocok untuk dinikmati saat cuaca dingin.
Di Ambon, bahkan ada warung kopi sibu-sibu yang menjadi tempat berkumpul masyarakat dari berbagai latar belakang dan agama. Indonesia.go.id menjelaskan bahwa kehadiran warung ini juga mencerminkan nilai perdamaian dan persatuan Maluku yang dikenal lewat falsafah Pela dan Gandong.
Bukan hanya sekadar tempat ngopi, warung kopi sibu-sibu yang didirikan oleh June Munuhutu dan almarhum suaminya Viktor Manuhutu pada 2006 ini juga menjadi simbol perdamaian. Kedai ini menjadi titik temu berbagai golongan di Maluku usai konflik sosial yang pernah terjadi.
Di kedai ini, orang dari beragam agama dan budaya bisa duduk bersama, berbagi cerita, menikmati kopi, serta mengenal budaya Maluku lebih dalam.
Warung kopi sibu-sibu juga menjadi wujud nyata dari budaya ramah dan inklusif Maluku. Mengusung tagline “Hail Buang Lansyik Sibu-Sibu,”, pengunjung kafe ini dapat melepas penat dengan hembusan angin sepoi-sepoi, menggambarkan suasana nyaman dan santai yang ditawarkan kopi dan tempatnya.
Selain nikmat dan kaya rasa, kandungan rempah-rempah di kopi sibu-sibu juga membawa segudang manfaat kesehatan. Perpaduan kopi dan dipercaya bisa membantu menenangkan pikiran, mengurangi risiko batu ginjal, serta meningkatkan semangat dan fokus.
Uniknya, kopi sibu-sibu dapat dinikmati dengan berbagai cara, seperti kopi rempah hangat, kopi susu, atau kopi dingin—semuanya tetap mempertahankan keunikan cita rasa Maluku. Tak hanya minuman penghangat, kopi sibu-sibu juga menjadi simbol keberagaman serta kebersamaan yang ada di Maluku, dengan memadukan kekayaan rempah lokal dengan tradisi ngopi khas Nusantara.
Jadi, jika berkesempatan ke Maluku atau Ambon, jangan lewatkan untuk mencoba kopi Sibu-Sibu. [fa]