ThePhrase.id - Keinginan untuk tampil maksimal bukan lagi hal yang asing. Namun, berbeda dengan generasi sebelumnya yang lebih terbuka pada prosedur bedah plastik, Gen Z justru cenderung memilih jalan yang lebih subtle dan minim risiko atau yang kini disebut dengan ‘tweakments’.
Lantas apa itu tweakments?
Tweakments merupakan gabungan dari kata tweak (penyesuaian kecil) dan treatments (perawatan). Istilah ini mengacu pada prosedur estetika non-bedah yang bersifat minim invasif. Tujuannya bukan untuk mengubah penampilan secara drastis, melainkan memperbaiki detail kecil agar tetap terlihat natural.
Mengutip laman centreforsurgery.com, beberapa contoh tweakments yang populer antara lain suntikan botox atau anti-kerutan, filler wajah dan bibir, Fotona4D, serta Morpheus8. Prosedur seperti mini facelift dan fat transfer ke wajah juga termasuk dalam kategori ini karena memberikan perubahan signifikan dengan hasil yang tetap lembut.
Pendekatan ini berbeda dengan tren sebelumnya yang cenderung memilih tindakan lebih ekstrem, seperti Brazilian Butt Lift atau tummy tuck.
Ada beberapa alasan mengapa Gen Z lebih memilih tweakments dibandingkan operasi plastik. Salah satunya adalah karena mereka menghargai keaslian dan individualitas. Alih-alih mengubah penampilan secara total, mereka lebih tertarik menampilkan versi terbaik dari diri mereka sendiri.
Selain itu, prosedur tweakments umumnya memiliki waktu pemulihan atau downtime yang lebih singkat. Bahkan, banyak dari perawatan ini memungkinkan pasien untuk langsung kembali beraktivitas setelah menjalani prosedur.
Banyak tweakments juga bersifat sementara. Biasanya perawatan-perawatan ini bertahan antara enam bulan hingga satu tahun. Hal ini memberi ruang bagi pengguna untuk menyesuaikan atau menghentikan perawatan jika dirasa tidak cocok. Fleksibilitas inilah yang membuat Gen Z merasa lebih nyaman untuk bereksperimen dengan penampilan mereka.
Meskipun tweakments menawarkan berbagai keuntungan, penting untuk diingat bahwa tidak semua orang membutuhkannya. Keputusan untuk menjalani perawatan estetika sebaiknya didasarkan pada keinginan pribadi, bukan tekanan sosial atau tren media.
Bagi yang ingin melakukan perubahan ringan, tweakments bisa menjadi opsi yang relatif aman dan fleksibel, selama dilakukan di bawah pengawasan tenaga profesional yang kompeten. Yang terpenting adalah menemukan jenis perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan estetika, baik itu satu prosedur saja atau kombinasi beberapa teknik.
Pada akhirnya, pilihan ada di tanganmu. Apa pun langkah yang diambil, pastikan keputusan itu membuatmu merasa nyaman, percaya diri, dan tetap setia pada versi terbaik dirimu. [nadira]