Mengerikan! Informan yang Rekam Pengakuan Kim Sae Ron Terkait Kim Soo Hyun Diserang dan Ditikam 9 Kali

ThePhrase.id - Keluarga mendiang Kim Sae Ron menggelar konferensi pers pada Rabu (7/5) bersama kuasa hukum Bu Ji Soek serta Kim Se Eui, pengelola HoverLab atau Garosero Institute, terkait kasus yang melibatkan Kim Soo Hyun.

Kuasa hukum Kim Sae Ron, juga mengungkapkan bahwa Kim Sae Ron sempat bertemu dengan seorang informan di New Jersey, Amerika Serikat, satu bulan sebelum kepergiannya. Dalam pertemuan tersebut, Kim Sae Ron mengungkapkan beberapa hal mengenai Kim Soo Hyun selama kurang lebih satu setengah jam, dan audio pertemuan itu juga direkam dengan izin Kim Sae Ron.

Hal mengejutkan lainnya, menurut Bu Ji Soek, informan yang bertemu dengan Kim Sae Ron diserang dan ditikam sebanyak sembilan kali di bagian leher pada bulan April oleh dua orang kewarganegaraan Korea dan China. Kasus pembunuhan tersebut tidak lagi diselidiki oleh kepolisian setempat, melainkan sudah melibatkan investigasi dari FBI.

Sementara itu, keluarga mendiang memohon agar sebagian rekaman Kim Sae Ron diungkap, guna mencegah kasus ini semakin parah. Diketahui, pertemuan Kim Sae Ron dengan informan di New Jersey terjadi pada 10 Januari 2025. 

Sebagian rekaman yang dibocorkan membahas mengenai hubungan antara Kim Sae Ron dan Kim Soo Hyun, serta perlakuan Kim Soo Hyun terhadap Kim Sae Ron

Dalam rekaman tersebut, Kim Sae Ron mengatakan, "Aku pernah berpacaran dengan So Hyun oppa. Mungkin kamu pikir aku gila dan tidak percaya padaku, tetapi aku berpacaran dengan dia sejak SMP, kami  putus setelah aku kuliah". Mendiang aktris Bloodhound itu, juga mengungkapkan betapa menyeramkan Kim Soo Hyun dan orang-orang di GOLDMEDALIST.

Selain itu, Kim Sae Ron merasa telah dimanfaatkan oleh Kim Soo Hyun sejak ia duduk di bangku SMP. Bahkan, Kim Soo Hyun pernah mengirimkan foto tidak senonoh, di mana ia sedang berhubungan dengan orang lain, kepada Kim Sae Ron.

Tak hanya itu, dalam rekaman itu, Kim Sae Ron juga mengungkapkan bahwa pertama kali ia berhubungan badan dengan Kim Soo Hyun adalah ketika ia di kelas delapan SMP.

Atas pembahasan yang didapat dari rekaman, diungkapkan pengaduan terhadap Kim Soo Hyun atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Kesejahteraan Anak serta tuduhan memberikan keterangan palsu (sumpah palsu) telah diajukan.

Kuasa hukum Kim Sae Ron juga meminta perlindungan dari polisi untuk keluarga yang ditinggalkan serta Kim Se Eui, mengingat adanya ancaman terhadap informan yang terjadi bulan lalu. [Syifaa]