Menuju Piala Asia U-23, Timnas Indonesia U-23 Dilibas Arab Saudi 1-3

ThePhrase.id - Timnas Indonesia U-23 telah menuntaskan uji coba perdana dalam persiapan untuk Piala Asia U-23 2024. Akan tetapi, Tim Merah Putih menelan kekalahan.

Berlaga tanpa beberapa pemain inti, Timnas Indonesia U-23 harus menerima kenyataan dilibas Timnas Arab Saudi U-23 1-3 di The Sevens Stadium, Dubai pada Sabtu, 6 April 2024 dini hari WIB.

Timnas Indonesia U-23 sempat memberikan perlawanan kepada Timnas Arab Saudi U-23 di babak pertama. Tim Merah Putih mencetak gol lewat Komang Teguh pada menit ke-32.

Akan tetapi, level Timnas Arab Saudi U-23 lebih di atas Timnas Indonesia U-23. The Green Falcons mencetak tiga gol untuk mengunci kemenangan atas Tim Merah Putih.

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mencoba beberapa skema ketika keok dari Timnas Arab Saudi U-23. Peracik strategi kelahiran Korea Selatan itu tidak puas secara hasil, namun memahami risiko kebijakannya.

"Pastinya tidak puas ya. Tapi dengan pergantian pemain, hampir semua dimainkan di babak pertama dan kedua untuk cek kondisi para pemain. Dan secara isi pertandingan tidak terlalu jelek," beber Shin Tae-yong.

"Kan memang hanya cek kondisi para pemain saja, apalagi ada pergantian semua pemain," sambung pelatih jebolan Piala Dunia 2018 tersebut.

Timnas Indonesia U-23 kehilangan Justin Hubner, Alfeandra Dewangga, dan Nathan Tjoe-A-On saat takluk dari Timnas Arab Saudi U-23. Marselino Ferdinan juga tidak bermain.

"Memang ada masalah di lini belakang karena ada beberapa pemain yang tidak bisa bergabung juga, jadi itu yang sedang dipikirkan bagaimana antisipasi lini belakang," tambahnya.

Berikutnya, Timnas Indonesia U-23 akan menantang Timnas Uni Emirat Arab U-23 pada Senin, 4 Maret 2024 sebelum terjun ke Piala Asia U-23 2024 pada 15 April sampai 3 Mei 2024.

"Ya memang untuk uji coba berikutnya lawan Timnas Uni Emirat Arab U-23, akan dimainkan untuk pemain inti dulu, untuk mengantisipasi permainan lawan Timnas Qatar U-23 pada tanggal 15 2024," ungkap Shin Tae-yong.

"Pastinya tim inti akan dimainkan lebih banyak. Selain tim inti akan ada kesempatan lagi bagi pemain lain," tandasnya. (Rangga)