Muslim LifeFair Hadirkan Liburan Islami dan Pasar UMKM Halal di Bogor Akhir Juni Ini

ThePhrase.id - Muslim LifeFair (MuFair) kembali hadir di Vivo Mall Bogor pada 27-29 Juni 2025 untuk menyajikan pameran berkonsep baazar produk halal dan gaya hidup Islami yang dapat menjadi destinasi liburan keluarga yang edukatif dan penuh berkah di masa liburan sekolah.

Kali ini, Bogor terpilih sebagai kota penyelenggara setelah Bekasi karena antusiasme masyarakat Bogor terhadap MuFair sangat Tinggi.

“Saat kami hadir di Cibinong, responsnya luar biasa—kajian penuh, belanja ramai, dan interaksi positif dalam berbagai program keluarga. Itu sebabnya tahun ini kami kembali dan menjadikan MuFair sebagai destinasi liburan sekolah yang edukatif dan menyenangkan,” jelas Taufik Surya Hidayat, Direktur Lima Events.

Mengusung tema #LiburanBarengAlim, MuFair menghadirkan lebih dari 130 booth dari berbagai sektor, mulai dari fashion muslim, kuliner halal, travel, edukasi keluarga, hingga produk gaya hidup Islami kekinian. Sektor fashion, sekolah, dan kuliner menjadi yang paling dominan, dengan sejumlah brand kenamaan di antaranya Atelier Angelina, Ajwad Resto, Samase, Bintang Pelajar, Fadkhera, dan masih banyak lagi.

Tak hanya itu, sebagai festival yang bernuansa keluarga Islami, MuFair menghadirkan beragam program menarik seperti Feeding Animals, Kelas Masak Kreasi Koki Cilik, Pop-Up Class, Kajian Anak, hingga program favorit anak-anak: Kids Storytelling bersama Kak Yogi, Kak Muslim, dan Kak Agung Tyo.

Untuk pertama kalinya di MuFair Bogor 2025 akan hadir program Dauroh Ilmiah yang merupakan kolaborasi bersama Lembaga Amil Zakat (Yurbi Shadaqat). Program ini merupakan kajian umum yang dirancang secara intensif agar peserta dapat belajar secara terstruktur, bertanya langsung kepada ustadz, hingga memperoleh bekal praktis dalam menjalani kehidupan sesuai tuntutan Rasulullah. Materi yang dipaparkan termasuk fiqih muamalah kontemporer, akidah, ibadah, hingga penguatan karakter muslim yang produktif dan solutif.

Adapun asatidz yang akan hadir di antaranya: Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA, Ustadz Ammi Nur Baits, S.T, B.A, Ustadz Mufy Hanif Thalib, Lc, Ustadz Johan Saputra Halim, M.H.I, dan Ustadz Abdurrahman Al Amiriy, S.H.

Bagi orang tua dan pegiat usaha, tersedia pula kajian dan sesi edukatif bersama para asatidz ternama, di antaranya: Ustadz Abu Bakar Al Khodry, Ustadz Badrussalam, Ustadz Muhammad Arifin Badri, Ustadz Khalid Syamhudi, Ustadzah Zubdah, dan Kak Agung Tyo. Materi kajian akan membahas isu-isu aktual seputar fiqih muamalah, parenting Islami, hingga perencanaan keuangan berbasis syariah.

“Dengan suguhan yang menarik dan kreatif, kami optimis MuFair Bogor dapat menarik lebih dari 20 ribu pengunjung selama tiga hari penyelenggaraan. Harapan kami, pameran ini bisa memperkuat ekonomi syariah lokal, mempererat ukhuwah, dan menyebarkan nilai-nilai Islam secara inklusif dan menyenangkan,” tandas Taufik.

MuFair bukan cuma ajang belanja produk halal, tapi juga menjadi panggung UMKM Bogor tampil lebih luas. Sejak pertama kali digelar pada 2022 di beberapa kota, banyak pelaku usaha lokal memanfaatkannya untuk memperkuat brand dan ekspansi.

Ketua Umum KPMI, Rachmat Sutarnas Marpaung, menyebut UMKM halal tetap tangguh di tengah tantangan ekonomi global. Menurutnya, ini momentum kebangkitan ekonomi umat, ditopang oleh pasar halal yang tumbuh pesat, meningkatnya kesadaran konsumen, dan jaringan pengusaha muslim yang solid.

KPMI terus mendukung ekosistem UMKM halal melalui program seperti Sekolah Muamalah, KES, Export Academy, pendampingan sertifikasi halal, serta inkubasi dan mentoring untuk digitalisasi, ekspor, dan pembiayaan syariah. [Syifaa]