trending

Operasi Plastik Jadi Tren di Kalangan Artis Indonesia, Bisa Kecanduan?

Penulis Nadira Sekar
Jul 17, 2024
Foto: Sarwendah (instagram.com/sarwendah29), Lucinta Luna (instagram.com/lucintaluna_manjalita), Nikita Mirzani (instagram.com/nikitamirzanimawardi_172) Mengakui Melakukan Operasi Plastik
Foto: Sarwendah (instagram.com/sarwendah29), Lucinta Luna (instagram.com/lucintaluna_manjalita), Nikita Mirzani (instagram.com/nikitamirzanimawardi_172) Mengakui Melakukan Operasi Plastik

ThePhrase.id - Dalam beberapa waktu terakhir, operasi plastik telah menjadi tren di kalangan artis Indonesia. Banyak artis secara terbuka atau diam-diam menjalani operasi plastik untuk memperbaiki penampilan mereka. Alasan di balik keputusan ini beragam, mulai dari keinginan untuk mempercantik diri, tampak awet muda, hingga alasan kesehatan.

Namun, beberapa dari mereka juga mengaku atau terlihat melakukan operasi plastik berkali-kali. Hal ini tentunya menimbulkan pertanyaan: apakah operasi plastik bisa menyebabkan kecanduan?

Jawabannya adalah, bisa.

Melansir dari addictioncenter.com, kecanduan operasi plastik adalah gangguan perilaku yang membuat seseorang terus-menerus ingin mengubah penampilannya melalui operasi plastik. Gangguan ini dapat menyebabkan seseorang menghabiskan banyak uang untuk berbagai prosedur, yang pada akhirnya mungkin tidak membuat mereka lebih bahagia.

Keinginan untuk melakukan operasi plastik sering kali muncul dari rasa tidak percaya diri terhadap penampilan. Ini adalah perasaan normal yang kadang dirasakan oleh semua orang. Namun, ketika rasa tidak percaya diri ini menjadi obsesif dan operasi plastik menjadi fokus utama dalam hidup seseorang, hal tersebut bisa menimbulkan masalah serius.

Seperti kecanduan lainnya, kecanduan operasi plastik sering dimulai dengan pengalaman awal yang positif. Ketika seseorang yang sangat tidak percaya diri merasa lebih baik tentang penampilannya setelah operasi pertama, mereka mungkin memutuskan untuk menjalani operasi lagi untuk memperbaiki "kekurangan" lainnya.

Ketika operasi plastik menjadi solusi untuk persepsi diri yang negatif, beberapa orang akan melakukan sebanyak mungkin prosedur yang mereka bisa. Beberapa pecandu operasi plastik bahkan berusaha mengubah penampilan mereka untuk menyerupai seseorang, seperti selebriti yang mereka kagumi.

Gejala kecanduan operasi plastik

The American Society of Addiction Medicine (ASAM) mendefinisikan kecanduan sebagai perilaku kompulsif yang dapat terus berlanjut meskipun ada hasil yang merugikan. Jika seseorang merasa perlu terus-menerus menjalani prosedur kosmetik tanpa mendapatkan kepuasan dari hasilnya, mereka mungkin mengalami kecanduan operasi kosmetik.

Melansir dari medicalnewstoday.com, tanda-tanda seseorang mungkin memiliki kecanduan operasi kosmetik antara lain:

  • Melakukan beberapa prosedur kosmetik sekaligus atau satu setelah yang lain
  • Mencari banyak atau berbagai dokter bedah, terutama jika satu dokter menolak melakukan prosedur tersebut
  • Merasa tidak puas dengan hasilnya
  • Terobsesi dengan operasi berikutnya
  • Tidak bisa menerima tubuh atau penampilannya
  • Memiliki harapan yang tidak realistis terhadap hasil operasi
  • Melanjutkan operasi kosmetik meskipun ada risiko kesehatan atau masalah keuangan

Mempertimbangkan Operasi Plastik Secara Bijak

Operasi plastik bukanlah solusi instan untuk meningkatkan rasa percaya diri atau mencapai kesempurnaan fisik. Penting untuk mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk menjalani operasi plastik.

Konsultasikan dengan psikolog atau psikiater untuk memastikan bahwa Anda memiliki motivasi yang tepat dan tidak memiliki gangguan mental yang mendasari. Selain itu, pastikan keputusan ini bukan diambil hanya karena mengikuti tren yang dilakukan oleh para artis.

Ingatlah bahwa kecantikan sejati datang dari dalam diri. Belajar mencintai dan menerima diri sendiri apa adanya jauh lebih penting daripada mengejar standar kecantikan yang tidak realistis.

[nadira]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic