Thephrase.id - Pawai atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024 telah digelar. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo meminta maaf kepada masyarakat karena berlangsung pada jam kerja.
Pawat atlet Indonesia di Olimpiade Paris dilakukan pada Kamis (15/8/2024) mulai pukul 07.00 WIB. Tujuannya adalah Kantor Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) menuju Istana Presiden.
"Kami mengantar kontingen Indonesia menuju Istana Negara yang diterima Presiden Jokowi pada pukul 08.30 WIB di halaman Istana Negara," beber Dito mengenai pawai.
"Ini menggunakan bus atap terbuka dengan pawai juara agar semangat juara dan motivasi mengukir sejarah dunia bisa menyebar ke seluruh masyarakat," sambung Dito.
Arak-arakan atlet Indonesia di Olimpiade Paris diikuti oleh dua peraih medali emas, Veddriq Leonardo dari cabang olahraga (cabor) panjat tebing dan Rizki Juniansyah dari angkat besi.
"Saya meminta maaf kepada masyarakat karena banyak komentar kenapa tidak diadakan Sabtu atau Minggu ketika Car Free Day," ucap politikus dari Partai Golkar ini.
"Atlet baru tiba dari Paris pada dua hari lalu. Kami berikan istirahat semalam. Alhamdulillah Pak Presiden langsung bisa menerima agar atlet bisa segera kembali berlatih dan ikut kejuaraan dunia lainnya," tambah Dito.
Sementara itu, Jokowi secara simbolis mengucurkan bonus kepada atlet dan pelatih Olimpiade Paris. Perebut medali emas diguyur Rp6 miliar dan medali perunggu Rp1,650 miliar.
"Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya dari bangsa Indonesia kepada atlet yang sudah berjuang keras di Olimpiade Paris dan memberikan kebanggaan luar biasa bagi bangsa dan rakyat Indonesia," ujar Jokowi.
"Sebagai bentuk apresiasi atas prestasi membanggakan ini, peemrintah telah mempersiapkan bonus sebesar Rp6 miliar untuk peraih medali emas dan Rp1,65 miliar untuk peraih medali perunggu," lanjutnya.
"Serta Rp2,75 miliar untuk pelatih peraih medali emas, Rp675 untuk pelatih medali perunggu. Serta Rp250 juta untuk atlet yang tidak mendapatkan medali sebagai suatu apresiasi," imbuh Jokowi.