Thephrase.id - Persaingan ketat terjadi di Premier League 2024-2025, terutama di zona Liga Champions. Chelsea seperti balik ke setelan pabrik sedangkan Manchester City menyeramkan lagi.
Chelsea cuma menang sekali dari tujuh pertandingan terakhirnya di Premier League. Sisanya The Blues menelan tiga kekalahan dan mengoleksi tiga hasil imbang.
Teranyar, Chelsea disikat Manchester City walaupun The Blues sempat unggul lebih dulu. Pasukan Enzo Maresca itu kalah 1-3 dari The Citizens dalam pekan ke-23.
Bertanding di Etihad Stadium, Manchester pada Minggu, 26 Januari 2025 dini hari WIB, Chelsea bikin publik Etihad Stadium terdiam seusai Noni Madueke membuat gol pada menit ketiga.
Akan tetapi, Manchester City dapat bangkit dan mengembalikan kedudukan lewat gol Josko Gvardiol pada menit ke-42, Erling Haaland ke-68, dan Phil Foden ke-67.
Hasil ini membuat Chelsea terlempar ke posisi keenam dengan 40 poin dari 23 pertandingan. Sementara Manchester City menyodok ke peringkat ke-23 lewat 41 angka dalam 23 laga.
"Menurut pendapat saya, kami adalah tim yang lebih baik dibanding satu atau dua bulan lalu karena di momen seperti ini, pertandingan seperti ini, pasti akan membuat kami lebih baik karena kami perlu menjalani pengalaman ini," tegas manajer Chelsea, Enzo Maresca.
"Saya katakan dua minggu lalu, mulai sekarang, kami bisa menjadi yang ketiga, kami bisa menjadi yang keempat, kelima atau keenam... pertandingan hingga akhir musim sekarang dapat sedikit mengubah posisi kami," tambahnya.
"Di babak kedua mereka bermain satu lawan satu. Jadi kami harus bermain dengan Erling karena jika dia merebut bola itu, kami punya peluang. Mereka bermain man-to-man dan memberikan beberapa bola ke Madueke - dan ketika mereka memenangkan bola, mereka beraksi untuk mencetak gol," tegas manajer Manchester City, Pep Guardiola.
"Permainan naik turun. Dengan itu kami adalah tim terburuk. Kami tidak punya tenaga. Mungkin kurang menarik bermain langsung, tetapi kami harus memanfaatkannya," ucap Guardiola.