Persib Menghadapi Klub Thailand di Babak 16 Besar ACL Two, Punya Pemain Terkaya di Dunia!

Thephrase.id - Persib Bandung dipastikan menghadapi wakil Thailand, Ratchaburi FC, pada babak 16 Besar AFC Champions League Two 2025-2026 setelah Konfederasi Sepak Bola Asia merampungkan proses undian di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa, 30 Desember 2025.

Proses pengundian tersebut dihadiri langsung Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, dalam seremoni yang juga melibatkan legenda Persib, Atep, sebagai asisten pemandu acara undian resmi AFC.

Dalam hasil undian itu, Persib ditempatkan di pot juara grup Wilayah Timur bersama Macarthur FC asal Australia, Gamba Osaka dari Jepang, serta Tampines Rovers yang mewakili Singapura.

Sementara itu, pot non-unggulan diisi oleh Cong An Ha Noi FC dari Vietnam, Ratchaburi FC dan Bangkok United asal Thailand, serta Pohang Steelers yang datang dari Korea Selatan.

Babak 16 Besar ACL Two akan digelar dengan format kandang dan tandang, di mana Persib sebagai juara grup dijadwalkan melakoni laga tandang terlebih dahulu pada 11 atau 12 Februari 2026.

Leg kedua akan berlangsung sepekan berselang, tepatnya pada 17 atau 18 Februari 2026, dengan Persib berstatus sebagai tuan rumah yang berkesempatan menentukan langkah ke fase berikutnya di hadapan pendukung sendiri.

Persib memiliki catatan historis di kompetisi Asia, salah satunya saat mencapai babak 16 Besar AFC Cup 2015, sebelum harus mengakui keunggulan Kitchee FC dengan skor 0-2 dalam laga tunggal yang dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Lebih jauh ke belakang, klub asal Jawa Barat itu juga pernah mencicipi babak perempat final kejuaraan antarklub Asia, meski langkah mereka saat itu terhenti oleh Verdy Kawasaki dari Jepang, Ilhwa Chunma asal Korea Selatan, serta Thai Farmers Bank yang berasal dari Thailand.

Ratchaburi FC melangkah ke fase gugur ACL Two dengan status runner-up Grup F setelah mengoleksi sembilan poin dari enam pertandingan yang mereka jalani sepanjang penyisihan grup.

Klub yang berdiri pada 2004 tersebut saat ini termasuk salah satu kekuatan utama di Thai League 1, setelah pada musim lalu finis di peringkat keempat dan pada musim berjalan bertengger di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 29 poin dari 15 laga.

Di level domestik, Ratchaburi pernah mencatat prestasi dengan menjuarai Thai Division 1 League pada 2012 serta mengangkat trofi Piala FA Thailand pada 2016.

Skuad Ratchaburi diperkuat sejumlah pemain lokal berpengalaman yang kerap menghiasi daftar Timnas Thailand, termasuk Jakkaphan Kaewprom, Adisorn Promrak, Siwakorn Jakkuprasat, dan Kevin Deeromram.

Salah satu nama yang menarik perhatian publik internasional adalah pemain sayap asal Brunei Darussalam, Faiq Bolkiah, yang sempat disorot media Spanyol Marca pada 2018 sebagai pesepak bola terkaya di dunia dengan estimasi kekayaan mencapai 20 miliar dolar Amerika Serikat.

Pada musim ini, Faiq Bolkiah tercatat tampil dalam tiga pertandingan bersama Ratchaburi di seluruh kompetisi dan berhasil menyumbangkan satu gol.