Pertukaran Skill Megawati Hangestri dan Shin Tae-yong, Indonesia Banyak Diuntungkan

Thephrase.id - Kedatangan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia mengubah perspektif terhadap orang banyak. Begitu pula kehadiran Megawati Hangestri di Liga Bola Voli Korea Selatan bersama Daejeon Red Sparks.

Shin Tae-yong mulai menangani Timnas Indonesia sejak 2020. Ia membawa Tim Merah Putih mencetak sejarah di Piala Asia 2023 karena berhasil lolos ke babak gugur untuk pertama kalinya.

Sedangkan Megawati baru membela Daejeon Red Sparks pada musim ini. Pevoli berumur 24 tahun itu dengan cepat menjelma menjadi bintang baru di Liga Bola Voli Korea Selatan.

"Mungkin dalam pertukaran skill seperti coach Shin Tae-yong ketika pindah ke Indonesia untuk melatih Timnas Indonesia. Jadinya pemain mendapat pengalaman," ucap Megawati dalam YouTube ASEAN-Korea Centre.

"Kemudian, karena saya bermain di Korea Selatan, saya juga bisa ajarkan ke teman-teman saya di Indonesia untuk memberi teknik yang belum pernah dipelajari di Indonesia," sambung Megawati.

"Ternyata banyak teknik tentang voli di negara lain. Saya berharap seperti Shin Tae Yong yang berbagi ilmu," kata Megawati menambahkan.

Pada musim perdananya, Megawati telah mampu bersaing dengan pevoli-pevoli papan atas di Liga Bola Voli Korea Selatan. Untuk sementara, ia menjadi atlet tersubur ketujuh dengan 641 poin.

Megawati membagikan pengalaman kariernya di Liga Bola Voli Korea Selatan. Baik ketika di luar lapangan maupun sedang latihan, sampai kebiasaannya. Ini membuatnya lebih mudah beradaptasi di Negeri Ginseng.

"Setelah melakukan latihan dan menjalani kehidupan di Korea Selatan, ada perubahan latihan dan otot saya jadi lebih banyak," sambung Megawati.

"Body fat juga menurun dan ini pertama kalinya saya alami dalam hidup. Kemudian skill saya juga bertambah di sini," tegas atlet kelahiran Jember, Jawa Timur ini.

"Tidak ada cara signifikan, karena saya suka ngobrol jadi lebih santai. Dari situ lebih terbiasa untuk enjoy dalam keseharian, jadi itu cara tercepat," tambah Megawati.

"Jadi kalau diam saja tidak bergaul akan susah. Jadi saya lebih ngobrol dengan mereka, tidak di Korea Selatan saja karena di negara manapun saya ngobrol agar lebih cepat beradaptasi," tutup Megawati.