Pesona William Chan, Aktor Multitalenta yang Jadi Suami Zhao Lusi di Love’s Ambition

ThePhrase.id – Drama Love’s Ambition kini tengah naik daun baik di China maupun secara global. Tak sedikit pencinta C-Drama yang terpikat akan adu akting William Chan dan Zhao Lusi dalam drama tersebut.

Sebagai salah satu pemeran utama, William Chan berperan sebagai Shen Haoming, pengusaha kaya yang ternyata menyimpan segudang rahasia, salah satunya pernikahan bahagianya dengan Xu Yan (diperankan oleh Zhao Lusi) yang ternyata penuh topeng kebohongan.

Berhasil membawa penggemar larut dengan jalan cerita Love’s Ambition, William Chan sendiri ternyata bukan pemain baru di dunia akting. Ia adalah sosok multitalenta yang telah berkarier lebih dari dua dekade di industri hiburan.

Lahir pada 21 November 1985 di Hong Kong, William Chan Wai-ting berasal dari keluarga dengan latar belakang keluarga yang berkecukupan. Ia terjun ke industri hiburan karena hobi dan ketertarikannya di bidang tarik suara.

William kemudian membuktikan dirinya dengan mengikuti ajang New Talent Singing Awards 2003 di Hong Kong, dan keluar sebagai juara pertama. Dari sinilah pintu berkarier di industri hiburan mulai terbuka.

Karier sebagai Penyanyi

William Chan mulai resmi terjun di dunia hiburan sebagai anggota dari grup Cantopop Sun Boy’z di tahun 2006. Sayangnya, Sun Boy’z kurang populer dan William memutuskan melanjutkan perjalanan sebagai solois setelah Sun Boy’z bubar di tahun 2008.

Langkah itu terbukti tepat. Masih di tahun yang sama, ia merilis album solo perdana bertajuk Will Power. Album ini membawanya meraih sejumlah penghargaan bergengsi, termasuk Best New Male Singer dari Ultimate Song Chart Awards Presentation hingga Most Popular Male New Male Artist di ajang Jade Solid Gold Best Ten Music. 

Dari titik ini, nama William mulai diperhitungkan sebagai bintang baru. Kesuksesan tersebut juga membuat William aktif meluncurkan berbagai album solonya, yaitu War-ri-or (2009), Do You Wanna Dance (2010, Heads or Tails (2010), WOW (2011), hingga Pop It Up (2013).

Sepanjang kariernya sebagai musisi, William dikenal konsisten merilis musik yang menggabungkan pop, dance, dan elemen elektronik. Pada 2015, ia meluncurkan EP Waiting, album Mandarin pertamanya, yang laris di pasaran hingga mendapat sertifikasi platinum.

Ia juga dikenal dengan beberapa singel terkenalnya seperti 1121 (2015), W Project (2016), My Lady (2019), Dear Future Lover (2021), hingga Blooming Years (2022). 

Sebagai musisi, William berhasil menggelar tur konser solo pertamanya bertajuk Inside Me pada 2016 di beberapa kota, yaitu Beijing, Shanghai, Nanjing, Chongqing, serta Guangzhou.

Pesona William Chan sebagai Aktor 

Meski awalnya lebih dikenal sebagai penyanyi, William kemudian mengeksplorasi diri dengen berakting dengan peran kecil pada film kriminal Hong Kong, Overheard (2009). Dua tahun kemudian, ia mulai mendapat peran utama dalam film Hi, Fidelity (2011) yang diputar di Hong Kong International Film Festival.

Aktingnya dalam film As the Light Goes Out (2013) berhasil membawanya meraih penghargaan Best Supporting Actor di Macau International Movie Festival. Di tahun inilah ia mulai mengalihkan fokus kariernya di Mainland China atau Daratan Tiongkok. 

Perannya pada drama fantasi Swords of Legends (2014) populer dan membawa William Chan populer di kalangan muda. Perannya sebagai Ling Yue dalam drama ini juga membawanya meraih penghargaan Most Popular All-Around Artist dan Media’s Most Anticipated Actor di China TV Drama Awards.

Kesuksesan berlanjut dengan drama Legend of Fragrance (2015), Legend of Zu Mountain (2015), dan terutama untuk perannya sebagai Fo Ye dalam The Mystic Nine (2016). Perannya sebagai Fo Ye ini berhasil membawanya meraih Person of the Year dari iQiyi All-Star Carnival. Bahkan, patung lilinnya di Madame Tussauds Shanghai dipajang dengan kostum karakter tersebut.

Sepanjang kariernya, William terus menunjukkan fleksibilitasnya dalam berakting di berbagai genre drama, mulai dari Lost Love in Times (2017), Age of Legends (2018), Novoland: Pearl Eclipse (2021), hingga A Date with the Future (2023).

Karier filmnya pun tak kalah mencuri perhatian dengan Genghis Khan (2018), The Yinyang Master (2021), hingga Bursting Point (2023). Popularitas dan talenta yang dimiliki William juga membuat ia berkali-kali didapuk tampil di CMG New Year's Gala atau CCTV New Year's Gala, ajang televisi terbesar di China, termasuk pada tahun 2024 dan 2025.

Selain karier musik dan aktingnya yang terus bersinar, William juga mengekspresikan dirinya lewat brand fashion yang ia punya, yaitu CANOTWAIT_. Brand yang terinspirasi pada street culture ini telah berkolaborasi dengan BE@RBRICK, Disney, WHIZLIMITED, EDG, S.W.SMILEY, dan masih banyak lagi. [fa]