Pilih MacBook Air M2 atau M1?

ThePhrase.id - Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Apple baru saja meluncurkan lini laptop ringan MacBook Air terbarunya yang kini hadir dengan processor terbarunya, M2.

MacBook Air yang didukung M2 hadir dengan desain 'pro', internal yang lebih baik, dan lebih banyak peningkatan dibandingkan pendahulunya. Namun Apple tidak memberhentikan produksi Macbook Air dengan chip M1, alih-alih mempertahankannya dan MacBook Air M2 baru hadir dengan label harga yang sedikit lebih tinggi.

Jadi, pertanyaannya adalah mana yang harus Anda pilih, MacBook Air lama dengan Chip M1 atau MacBook Air M2 baru dengan sejumlah fitur baru tetapi dengan harga yang meningkat?

Desain

Tahun ini MacBook Air hadir dengan desain yang baru. Tak lagi berbentuk trapesium, MacBook M2 hadir dengan desain yang lebih kotak, mirip dengan desain MacBook Pro 14 inch dan 16 inch. Apple sendiri mengklaim bahwa laptop ringan dengan chipset M2 ini hadir 20 persen lebih kecil dibandingkan pendahulunya. Perangkat laptop dengan chip M2 ini memiliki desain yang lebih tipis yaitu 11.3 mm dan dengan berat yang lebih ringin yaitu 1.24 kg.

Jadi, singkatnya, itu tidak terlihat seperti beberapa MacBook Air yang lebih tua. Dan sekarang bahkan hadir dalam warna biru tua yang dijuluki Moonlight. Jadi, jika Anda menginginkan laptop premium yang terlihat bagus, MacBook Air 2022 ini mungkin menjadi pilihan yang lebih baik jika perbedaan harga tidak masalah bagi Anda.

Layar

Hal pertama yang akan dilihat dari layar MacBook Air M2 adalah notch seperti yang ada pada MacBook Pro sebelumnya. Laptop dengan chipset M2 ini hadir dengan layar yang lebih besar yaitu layar 13.6 inch Liquid Retina dengan resolusi 2560x1664 piksel. Tingkat kecerahannya kini sama dengan MacBook Pro 13 di 500 nits.

MacBook Air M1 juga memiliki layar yang bagus. Namun, layar Retina 13.3 inch tidak secerah yang baru dengan tingkat kecerahan maksimal 400 nits.

Performa

Kinerja laptop menjadi hal terpenting dalam memilih laptop. Chip M2 yang baru diperkenalkan bukanlah peningkatan besar dari M1. Tapi chipset tersebut memang membawa GPU 10-core, dan varian standar memiliki GPU 8-core sedangkan M1 memiliki GPU 7-core. M2 lebih lanjut mendukung hingga 24 Gb memori terpadu LPDDR5. Ada jugamesin video ProRes, bandwidth memori 1,00 GB/dtk, dan dukungan untuk monitor eksternal hingga resolusi 6K.

Jadi, M2 berubah menjadi pilihan bagus bagi mereka yang suka mengedit video. Apple mengklaim bahwa MacBook Air M2 menawarkan kinerja grafis 1,2x lebih baik daripada MacBook Air bertenaga M1. Sementara itu, dibandingkan dengan model Intel Core i5, M2 menawarkan kinerja 15 kali lebih baik.

Jika Anda sudah memiliki varian M1, maka yang baru mungkin bukan pilihan yang menggiurkan. Tetapi jika Anda masih terjebak dengan model Intel, maka MacBook Air bertenaga M2 adalah pilihan terbaik untuk Anda.

Baterai

Tidak ada perbedaan substansial antara keduanya dalam masa pakai baterai. Keduanya mengklaim dapat bertahan hingga 18 jam dengan sekali pengisian daya. Namun tidak seperti varian M1, M2 mendukung pengisian daya hingga 67W. Dengan varian dasar, Anda masih mendapatkan adaptor pengisi daya 30W. Namun, Anda juga dapat memilih adaptor 35W atau adaptor 67W, tetapi tentunya Anda harus membayar lebih.

Ports

MacBook Air M2 dilengkapi dengan titik pengisian daya MagSafe dan dua Thunderbolt. Model M1 juga memiliki dua port Thunderbolt tetapi tidak memiliki port MagSafe, yang berarti Anda mendapatkan satu port lebih sedikit yang tersedia jika mengisi daya laptop.

Mana yang terbaik?

Ini semua tentang preferensi pribadi. Jika Anda menginginkan laptop ramping baru yang terlihat sama dengan model Pro dan telah meningkatkan kinerja dengan beberapa kecakapan grafis yang bagus, dapat memilih model M2. Tetapi jika Anda tidak memiliki budget sebanyak itu dan tidak memerlukan kekuatan grafis untuk keperluan video, MacBook Air M1 masih merupakan pilihan tepat dengan performa, daya tahan baterai, dan tampilan yang luar biasa. [nadira]