ThePhrase.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mulai tancap gas untuk meraih kursi lebih banyak pada Pemilu 2024. PPP misalnya telah menggelar rapat kerja untuk bedah dapil (daerah pemilihan) dan membahas target perolehan kursi pada Pemilu 2024. Rapat kerja (raker) bertema “Wajah Baru PPP Menuju Indonesia Sejahtera” difokuskan untuk meraih kemenangan pada pemilu mendatang. Rusli Effendi, Wakil Ketua Umum DPP PPP Bidang Kesejahteraan Rakyat mengatakan terdapat arahan dari Ketua Umum PPP untuk fokus terhadap target partainya yakni raih kemenangan dan peroleh kursi lebih banyak di DPR RI. “Plt Ketua Umum Pak Muhamad Mardiono memberikan kami arahan bagaimana fokus kepada pemenangan Pemilu 2024. Serta fokus kepada kepentingan yang menyangkut banyak orang atau masyarakat,” ucap Rusli, pada acara Rapat Kerja PPP di Jakarta, Jumat (20/1). Bedah daerah wilayah (dapil) juga dilaksanakan untuk mewujudkan target perolehan kursi pada Pemilu mendatang dan memahami sudah sejauh apa kekuatan di lapangan serta mengetahui potensi PPP. “Bedah dapil untuk yang pertama kali bersama DPW Jawa Tengah. Karena Jateng menjadi target perolehan suara yang utama,” kata Ketua Umum DPP PPP, Mardiono, dikutip Antara, Selasa (17/1). Bedah dapil dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja para kadernya demi kesuksesan PPP seperti pada pemilu sebelumnya. Ketua Umum DPP PPP, Muhamad Mardiono juga mengingatkan para kader PPP saat menghadiri peringatan Hari Lahir PPP ke-50 untuk memperkuat suara jelang Pemilu 2024 mendatang di Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu, 21 Januari lalu. “Di Tasikmalaya ini kami memiliki kader yang betul-betul militan. Sehingga ini harus diapresiasi dan terus saya dorong agar mengumpulkan keluarga besarnya untuk memperkuat Pemilu 2024,” ucap Mardiono, Minggu (22/1). Ketua Umum PPP menyebutkan bahwa bakal calon legislatif partainya sudah lengkap terisi baik di kota/kabupaten, provinsi, dan juga DPR RI. Maka diperlukan solidaritas untuk mendapatkan suara yang besar pada Pemilu 2024.
PPP memiliki visi yaitu Terwujudnya masyarakat yang bertaqwa kepada Allah SWT dan negara Indonesia yang adil, makmur, sejahtera, bermoral, demokratis, tegaknya supremasi hukum, penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM), serta menjunjung tinggi harkat-martabat kemanusiaan dan keadilan sosial yang berlandaskan kepada nilai-nilai ke-Islaman. Adapula misi-misinya ialah:
Partai Persatuan Pembangunan merupakan partai politik berbasis Islam yang berdiri pada tanggal 5 Januari 1973 yang dipelopori oleh KH Idham Chalid (Ketua Umum PB NU), H. Mohammad Syafaat Mintaredja, SH (Ketua Umum Parmusi), Haji Anwar Tjokroaminoto (Ketua Umum PSII), Haji Rusli Halil (Ketua Umum Perti), dan Haji Masykur (Ketua Kelompok Persatuan Pembangunan di DPR. Sesuai dengan status para pelopor berdirinya PPP, partai ini merupakan fusi atau gabungan dari empat partai berbasis Islam yaitu Partai Nahdlatul Ulama (NU), Partai Muslimin Indonesia (Parmusi), Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII), dan Partai Perti. PPP diproklamirkan sebagai “Rumah Besar Umat Islam”.
Melansir dari laman Info Pemilu, berikut ini merupakan susunan pusat PPP. Ketua Umum : H. Muhamad Mardiono, BA Sekretaris Jenderal : Moh. Arwani Thomafi Bendahara : Surya Batara Kartika, ST Sekretariat Pusat PPP: Alamat : Jl. Pangeran Diponegoro No.60, RT 1/RW 2 Telp : 021-31936228 fax. 021-3142558 PPP juga memiliki media sosial, yakni: Instagram: @dpp.ppp Twitter: @DPP_PPP Facebook: PPP – Partai Persatuan Pembangunan Tiktok: @dpp.ppp Serta laman web resminya yaitu http://ppp.or.id/ (Rangga)
Tags Terkait