ThePhrase.id - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno mengatakan bahwa Presiden RI, Prabowo Subianto berpesan kepada menteri untuk merapatkan barisan ialah agar seluruh menteri di Kabinet Merah Putih terus bekerja dengan langkah yang sama.
Hal tersebut disampaikan menyikapi munculnya isu mengenai adanya keretakan hubungan antar sesama menteri di kabinet pemerintahan Prabowo.
“Saya kira Pak Prabowo kan ingin semuanya berjalan dengan derap langkah dan ritme yang sama. Saya kira itu adalah bagian dari instruksi Presiden kepada para pembantunya agar mereka bekerja seirama, selangkah, dan secara koordinatif,” ucap Eddy kepada awak media di Jakarta, Selasa (22/4) dikutip Antaranews.
Eddy menilai instruksi dari Prabowo tersebut merupakan hal yang lazim agar seluruh menteri tetap bekerja sama dengan baik di tengah isu-isu yang berkembang di masyarakat.
“Saya kira itu sangat lazim. Di mana pun seorang kepala negara pasti menghendaki para pembantunya untuk melaksanakan hal tersebut,” imbuhnya.
Adapun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menyatakan koordinasi seluruh menteri Kabinet Merah Putih saat ini berjalan dengan baik, bahkan dirinya mengaku tidak melihat adanya unsur keretakan hubungan antar sesama menteri.
“Baik baik aja, nggak ada apa-apa biasa aja. Rapat biasa aja ya,” tukas Bahlil di Jakarta, Senin (21/4).
Bahlil yang juga Ketua Umum Partai Golkar itu memastikan bahwa seluruh menteri saat ini bekerja dengan baik sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Diketahui, isu mengenai adanya keretakan di lingkungan Kabinet Merah Putih muncul dan berkembang setelah Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar membeberkan bahwa dirinya dihubungi Prabowo, yang berpesan agar para menteri merapatkan barisan.
“Tadi Presiden juga menelepon saya, menyampaikan selamat halalbihalal hari ini dan meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan,” ujar Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin usai menggelar acara halalbihalal di rumah dinasnya di Jakarta, pada Minggu (20/4). (Rangga)