features

Prabowo sebagai Pasangan Capres Elektabilitas Tertinggi

Penulis Aswan AS
Feb 22, 2022
Prabowo sebagai Pasangan Capres Elektabilitas Tertinggi
ThePhrase.id - Dari berbagai survei tentang figur yang memiliki tingkat keterpilihan tinggi pada Pemilu 2024, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan adalah nama yang selalu berada di ranking atas lembaga survei.

Posisi ketiganya bergantian pada nomor 1,2 dan 3. Prabowo diingat public sebagai kontestan yang telah mengikuti 3 kali pilpres dan posisinya sebagai Menteri Pertahanan, pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Ganjar Pranowo dikenal publik sebagai figur merakyat dari video pendek di berbagai platform media sosial dan aksi lapangan yang agresif dan tim pendukungnya melakukan berbagai aksi menggalang dukungan.

Prabowo Subianto (kiri), Ganjar Pranowo (tengah), Anies Baswedan (kanan). (Foto: instagram)


Sementara Anies Baswedan lebih dikenal karena kinerjanya mengubah wajah Jakarta dan sejumlah penghargaan dari dalam dan luar negeri yang diterima sebagai apresisasi dari kinerjanya itu.

Beberapa lembaga survei sudah mengarahkan pada elektabilitas nama-nama yang dipasangkan sebagai Capres-Cawapres.

Voxpol Center Research and Consulting misalnya telah melalukan survei dengan melakukan 6 simulasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024. Tiap simulasi terdiri dari tiga pasangan capres-cawapres. Survei dilakukan dengan metode wawancara melalui telepon dengan metode multistage random sampling. Jumlah responden sebanyak 1.200 dari 34 provinsi, dan tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error +- 2,83 persen.

Hasilnya, pada simulasi pertama:

• Prabowo Subianto - Puan Maharani, 26,5 persen.
• Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), 24,2 persen.
• Ridwan Kamil - Sandiaga Uno, 21,9 persen.

Simulasi kedua,

• Ganjar Pranowo - Erick Thohir, 32,6 persen.
• Puan Maharani - Anies Baswedan, 24,8 persen.
• Agus Harimurti Yudhoyono - Abdul Muhaimin Iskandar, 10,8 persen.
• Undecided voters, 31,9 persen.

Simulasi ketiga,

• Agus Harimurti Yudhoyono -Ridwan Kamil, 22,9 persen.
• Puan Maharani - Anies Baswedan, 21,2 persen.
• Airlangga Sutarto - Sandiaga Uno, 20,8 persen.
• Undecided voters. 35,2 persen.

Simulasi keempat,

• Prabowo Subianto –Sandiaga Uno, 34 persen.
• Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono, 23,7 persen.
• Ganjar Pranowo -Airlangga Hartarto, 19 persen.

Simulasi kelima,

• Ganjar Pranowo – Anies Baswedan, 41,4 persen.
• Agus Harimurti Yudhoyono – Sandiaga Uno, 24,4 persen.
• Ridwan Kamil- Airlangga Hartarto, 11,3 persen.

Simulasi Keenam,

• Prabowo Subiyanto -Anies Baswedan. 38,8 persen.
• Ganjar Pranowo –Ridwan Kamil, 29,8 persen.
• Agus Harimurti Yudhoyono – Khofifah Indar Prawansa, 6,1 persen.
• Undecided voters 25 persen.

"Jadi kita cukup atau bipolar atau head to head kemarin disetop aja, karena kan kampanye yang keterbelahan ini harus kita hentikan juga sehingga kita mendorong tiga calon presiden," kata Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago.

Prabowo jadi capres tertinggi

Dalam sejumlah survei, Prabowo Subiyanto menjadi figur yang cukup fenomenal. Secara perorangan Prabowo selalu berada di ranking atas papan survei. Kekuatan tingkat keterpilihan Prabowo juga masih tinggi jika dipasangkan dengan figur manapun.

Prabowo Subianto. (Foto: instagram/prabowo)


Dalam temuan New Indonesia Research & Consulting misalnya, disebutkan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo unggul dalam bursa calon presiden menuju Pemilu 2024. Bersama dua capres terkuat lainnya yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, dilakukan simulasi terhadap sosok-sosok perempuan yang kerap meramaikan bursa capres. Selain Puan, figur lainnya adalah Tri Rismaharini dan Khofifah Indar Parawansa.

Hasilnya, Prabowo meraih elektabilitas tertinggi dalam setiap simulasi, baik berpasangan dengan Puan, Risma, maupun Khofifah. Elektabilitas tertinggi diraih pasangan Prabowo-Puan, yaitu mencapai 55,4 persen. Pasangan Ganjar-Khofifah berada di posisi kedua dengan 32,3 persen dan Anies-Risma 9,8 persen.

Pada simulasi yang lain menunjukkan pasangan Prabowo-Khofifah unggul sebesar 43,8 persen dan Prabowo-Risma 35,4 persen.

“Prabowo selalu unggul dalam simulasi capres-cawapres, dan Prabowo-Puan menjadi pasangan paling kuat didukung publik,” kata Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting, Andreas Nuryono dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, pada Selasa (15/2).

Sementara Puan Maharani memiliki elektabilitas cukup tinggi disandingkan dengan ketiga capres itu. Dengan Anies meraih 33,3 persen, atau bahkan dengan Ganjar di angka 32,3 persen, meskipun Puan kerap dikontraskan dengan Ganjar yang memiliki elektabilitas jauh di atasnya.

Menurut Andreas, unggulnya Puan tidak lepas dari endorsement dari jajaran elite PDIP, di mana Puan dianggap sebagai figur regenerasi kepemimpinan Megawati. Rendahnya elektabilitas Puan secara pribadi dibandingkan dengan Risma maupun Khofifah pun tidak berpengaruh jika posisinya sebagai Cawapres. Artinya dipasangkan dengan siapa saja antara Prabowo, Anies dan Ganjar, Puan tetap memiliki elektabilitas tinggi. (Aswan AS)

Tags Terkait

 
Related News

Popular News

 

News Topic