Prabowo Subianto Siap Temui Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri

ThePhrase.id - Wakil Ketua Umum (Wakteum) Partai Gerindra Habiburokhman menyebut bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto siap menemui Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri apabila memilki waktu senggang.

“Kita tahu Ibu Mega ketum partai besar, pasti sibuk menjelang pemilu begini. Ini kan lagi momen penyusunan daftar caleg ya, pasti lagi sibuk sekali beliau, tapi kalau begitu beliau senggang, Pak Prabowo siap menemui Ibu Mega,” ucap Habiburokhman di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (12/7).

Habiburokhman juga mengungkap bahwa Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad masih terus berkomunikasi dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani untuk menyusun rencana pertemuan antara kedua pimpinan parpol itu.

“Komunikasi terus berjalan, terutama ‘kan di level Bu Puan dengan Pak Dasco itu komunikasi terus, ini ‘kan Bu Puan baru pulang haji, mungkin sedang waktu penyesuaian,” imbuhnya.

Rencana pertemuan Prabowo dengan Megawati disiratkan usai Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu bersilaturahmi dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar di Jakarta pada Minggu (9/7).

“Saya kira bagus kalau Cak Imin ketemu dengan Bu Mega, saya juga tidak tahu kapan saya diterima dengan Bu Mega. Tidak ada masalah, kita yang penting hubungan baik dengan semua orang,” tutur Prabowo.

Hubungan Prabowo dengan Megawati Baik-Baik Saja

Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyatakan hubungan antara partainya dengan Partai Gerindra, termasuk antara pimpinan partai Megawati dengan Prabowo dalam kondisi baik-baik saja.

“Saya meyakini bahwa hubungan Ibu Mega, saya juga, dengan Mas Prabowo itu baik-baik saja,” ujar Puan kepada awak media di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (13/7).

Hal itu disebutkan untuk menepis opini yang muncul mengenai hubungan antar kedua partai tersebut yang disebut sedang bersitegang.

“Jangan sampai kemudian mempolitisasi atau membuat suatu opini bahwa hubungan PDIP dengan Gerindra atau hubungan Bu Megawati dengan Pak Prabowo itu sepertinya pecah atau kemudian tidak akrab,” paparnya.

Ketua DPR RI itu menyebut bahwa perbedaan adalah hal lumrah dalam konteks dinamika politik, namun menurutnya, hal itu tidak menjadi batu penghalang bagi partainya berelasi dengan Partai Gerindra.

“Dalam dinamika politik atau dinamika di lapangan ada sedikit perbedaan itu biasa, namun secara kekeluargaan, secara pertemanan, secara hubungan baik, kami baik,” tukasnya. (Rangga)