ThePhrase.id - Penasihat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional, Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman mengungkapkan bahwa Presiden RI, Prabowo Subianto akan menjadwalkan pertemuan dengan Forum Purnawirawan TNI yang mengusulkan untuk mencopot Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wakil Presiden RI.
“Beliau (Prabowo) akan memberikan peluang untuk bertemu dengan mereka-mereka, tidak ada masalah. Belum (terjadwal), tapi akan (bertemu),” ucap Dudung kepada awak media di Jakarta, Senin (5/5).
Diketahui sebelumnya, Forum Purnawirawan TNI menyampaikan pernyataan sikap yang berisikan delapan usulan kepada Presiden Prabowo, yang pada usulan kedelapan menyarankan MPR untuk segera mengganti Wakil Presiden RI karena dianggap telah melanggar hukum.
Menanggapi hal tersebut, Dudung mengatakan forum tersebut tidak mewakili wadah resmi purnawirawan, sehingga ia mengimbau untuk menyampaikan aspirasi tersebut melalui wadah resmi yang ada.
“Kalau purnawirawan itu menurut saya, kalau misalnya ada aspirasi, seharusnya disampaikan ke wadahnya, ada PEPABRI, PPAD, PPAL, PPAU. Nyatanya PEPABRI, PPAD, PPAL, PPAU juga kan tidak menyampaikan seperti itu kepada Presiden,” pungkas Dudung.
“Kemudian seperti saat ini yang beredar bahwa seakan-akan mewakili purnawirawan, saya rasa tidak (benar). Jangan kemudian nanti kepentingan-kepentingan pribadi yang justru akhirnya mengatasnamakan purnawirawan, karena tidak semua purnawirawan seperti itu,” lanjutnya.
Adapun ia menyatakan Presiden Prabowo menyikapi usulan Forum Purnawirawan TNI sengan bijak yakni untuk tetap menyesuaikan dengan jalur konstitusional.
“Jadi Bapak Presiden lebih fokusnya kepada bagaimana mensejahterakan rakyat,” imbuhnya.
Dudung kemudian berpesan kepada para purnawirawan, baik senior, rekan seangkatan, maupun juniornya yang tergabung dalam forum tersebut untuk senantiasa menjaga situasi politik saat ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu, sebagaimana situasi yang sangat cepat akan terjadinya suatu perubahan.
“Jangan sampai situasi politik ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang mencoba untuk merebut persatuan dan kesatuan bangsa,” tukas Dudung.
“Jangan sampai ini terjadi, karena beliau, Bapak Presiden dengan Bapak Wapres itu kan konsentrasi sekarang bagaimana untuk mensejahterakan rakyat, bagaimana menyatukan semua partai dan kemudian meminta bekerja sama untuk menuju Indonesia emas,” tandasnya. (Rangga)