Thephrase.id - Bali United FC sudah memastikan trofi juara Liga 1 2021/2022. Perolehan poin mereka tidak terkejar lagi oleh Persib sebagai pesaing terdekat.

Dengan kompetisi tinggal menyisakan 1 pertandingan lagi, Bali United mengumpulkan 72 poin. Sedangkan Persib dengan sisa laga yang sama, baru punya 68 poin.

Terus fakta menarik apa saja yang sekiranya muncul, setelah Bali United tampil sebagai juara kompetisi musim ini? Berikut rangkumannya seperti dikumpulkan dari berbagai sumber.

Back to Back

Gelar juara musim ini merupakan back to back buat Bali United. Back to back adalah momen beruntun yang didapatkan dalam suatu kejuaraan. Serdadu Tridatu merupakan juara di Liga 1 2019, dan sekarang kampiun lagi pada 2021/2022. Liga 1 2020 tidak dihentikan di awal musim karena pandemi COVID-19.

Hattrick Teco

Stefano Cugurra alias Teco mencatat hattrick juara sebagai pelatih. Di Liga 1 2018 pelatih asal Brasil ini membawa Persija juara. Terus musim 2019 dan 2021/2022 bersama Bali United. Sebelumnya di era ISL juga pernah ada pelatih yang hattrick juara, yaitu Jacksen F. Tiago. Tapi tidak berurutan. Saat itu ia membawa Persipura juara ISL 2008/2009, 2010/2011, dan 2013.

Spasojevic Tidak Pernah Absen

Penyerang Bali United Ilija Spasojevic hingga pekan ke-33, menjadi satu-satunya pemain dalam timnya yang tidak pernah absen dalam setiap pertandingan yang dijalani. Pemain naturalisasi dari Montenegro itu mencatat 33 pertandingan, dengan 2.682 menit bermain. Ia selalu menjadi starter, dan diganti dalam 19 pertandingan.

Persebaya Adalah Noda

Ada noda dalam gelar juara Bali United musim ini. Noda itu bernama Persebaya. Bajul Ijo dalam dua pertemuan, putaran pertama dan kedua, selalu berhasil mengalahkan Bali United. Di putaran pertama menang 3-1, di putaran kedua unggul 3-0. Sementara tiga kekalahan Bali United lainnya hingga pekan ke-33 diderita dari PSM, Bhayangkara United, dan Madura United. Semua pada putaran pertama.

Distributor Gol

Ada 14 pemain yang hingga pekan ke-33 menjadi distributor gol Bali United. Mereka adalah Ilija Spasojevic dengan 33 gol, Eber Bessa, Stefano Lilipaly (5 gol), Jean Privat (4 gol), M. Rahmat, Lerby Eliandry (3 gol), Ricky Fajrin (2 gol), Willian Pacheco, Brwa Nouri, Leonard Tupamahu, Rizky Pellu, Haudi Abdillah, Yabes Roni, Irfan Jaya (1 gol). [hc]