ThePhrase.id – Kabar baik bagi para pecinta mobil listrik di segmen premium. Mobil listrik milik pabrikan asal Prancis, Renault Megane E-Tech baru saja dilaunching di Showroom Prestige Pluit, Jakarta pada Senin (27/3/23).

Mobil ini diluncurkan oleh Prestige Renault Indonesia (PRI) untuk meramaikan pasar kendaraan listrik pada segmen premium. Presiden Direktur PRI, Rudy Salim mengatakan bahwa pemain di segmen ini terbilang masih terbatas.

"Kami optimis Renault Megane E-Tech yang murni 100 persen listrik dengan sederet fitur menariknya dapat menjadi jawaban dan warna baru yang dapat bersaing serta memikat para pecinta otomotif di Indonesia," tuturnya, Senin (27/3/23), dilansir dari Detikoto.

Desain dan tampilan

Dari tampilannya, dapat dilihat bahwa mobil ini memiliki gaya crossover khas Eropa. Dengan begitu, mobil ini sporty dengan berbagai aksen pendukung. Tetapi, kesan  mewah dan elegan masih kental dari keseluruhan desainnya.

Dimulai dari bagian wajahnya yang terkesan simpel dan tak banyak aksen yang mencolok membuat mobil ini terlihat mewah. Headlamp kanan dan kiri berada dalam satu garis dengan logo Renault terbaru yang terpampang pada tengah-tengah wajah.

Kesan simpel dan mewah lagi-lagi hadir di bagian belakangnya, yang mana terdapat garis horizontal yang membentang dari kanan ke kiri, dan dilengkapi dengan rear lamp modern di kedua sisinya.

Sementara di sisi sampingnya mobil ini terlihat layaknya mobil listrik kebanyakan yang telah menggunakan door handle yang rata dengan bodi atau model flush. Tetapi untuk pintu belakang handle-nya berada di lis pintu.

Mobil listrik yang compact ini memiliki dimensi panjang 4,21 meter, lebar 1,78 meter, dan tinggi 1,50 meter. Jarak sumbu rodanya 2,70 meter. Dengan begitu, meskipun compact, mobil ini juga cocok menjadi mobil keluarga, seperti yang disampaikan oleh Rudy Salim.

"Bisa sebagai kendaraan keluarga, Megane E-Tech memiliki kapasitas ruang kabin 440 liter. Tampilan bodi yang ringkas dengan gaya crossover, bagian belakang yang dipahat dan siluet sporty merupakan ciri khas Renault. Sehingga mobil ini pantas sebagai kendaraan angkut keluarga," ujarnya.

Mesin, baterai, dan performa

Mobil ini dibekali oleh baterai berkapasitas 40 kWh untuk tipe terendahnya dengan jarak tempuh 300 kilometer. Sedangkan tipe tertingginya dibekali baterai 60 kWh yang diklaim dapat menempuh jarak tempuh hingga 450 km. Jarak tempuh ini dapat dicapai apabila baterai terisi penuh.

Sementara itu, motor listrik dari mobil ini diklaim dapat mengeluarkan tenaga hingga 220 hp atau 223 ps. Tenaga ini dapat membuat Megane E-Tech melesat dari 0 hingga 100 km hanya dalam hitungan 7,5 detik.

Dilansir dari Autonetmagz, terkait pengisian dayanya membutuhkan waktu delapan jam dengan wallbox 7,4 kW. Sedangkan jika menggunakan pengisian daya cepat 130 kW hanya dibutuhkan 30 menit.

Harga dan inden

Pada peluncurannya, dikatakan juga bawa mobil ini sudah dijual dan dapat dibeli oleh konsumen dengan harga Rp1,37 miliar (On The Road) Jakarta. Tentunya dengan harga ini, Megane E-Tech telah dilengkapi dengan berbagai fitur canggih dan modern seperti sistem operasi cerdas terintegrasi dengan Google, layar open baru, Sound System Harman Kardon eksklusif, dan lain-lain.

Rudy Salim menambahkan bahwa masa indennya hanya 45 hari. Dalam satu setengah bulan, Megane E-Tech sudah dapat sampai di garasi konsumen lengkap dengan surat-suratnya.

"45 hari itu kurang lebih. Cuma kalau delay itu hanya di shipping, nggak sampai dua minggu. Paling cuma dua atau tiga hari," imbuhnya.

Peluncuran mobil 100% listrik ini sekaligus menjadi penanda kerja sama antara Prestige Corp dengan PT Maxindo Renault Indonesia (MRI). Dimana Prestige Corp mengakuisisi sebagian saham dari PT MRI untuk memperkuat kerja sama. [rk]