ThePhrase.id - Kapolri Jendral (Pol) Listyo Sigit Prabowo resmikan Rumah Kebangsaan Cipayung Plus yang merupakan wadah berkumpulnya para pemuda seperti mahasiswa untuk berdiskusi mengenai upaya dalam mencegah adanya perpecahan bangsa.
Peresmian dan launching Rumah Kebangsaan Cipayung Plus ini digelar di Jalan Hang Lekir, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin 27 Juni 2022.
Kelompok Cipayung Plus merupakan forum komunikasi dan kerjasama antara lima organisasi mahasiswa yaitu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Pada peresmian tersebut, 12 mahasiswa dari lima organisasi yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus juga hadir. Rumah Kebangsaan diharapkan dapat menjadi tempat berdiskusi terlepas dari perbedaan suku, ras maupun agama.
Kapolri Jendral (Pol) Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan rumah kebangsaan didirikan guna menjadi tempat para pemuda untuk memecahkan masalah isu yang akan dihadapi ke depannya. Salah satunya ialah polarisasi identitas yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan
Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo bersama mahasiswa dari Kelompok Cipayung Plus meresmikan Rumah Kebangsaan. (Foto: Humas Polri)
"Rumah kebangsaan ini adalah rumah yang kita harapkan akan menjadi tempat untuk memikirkan, tempat untuk berdiskusi, tempat untuk memecahkan masalah terkait dengan isu-isu terkini, dan juga hal-hal yang dihadapi ke depan, utamanya terkait dengan masalah bagaimana kita menjaga masalah persatuan dan kesatuan, mempersiapkan SDM unggul untuk menghadapi persiapan kita menuju Indonesia, menyiapkan kemampuan kewirausahaan, menyiapkan kemampuan kepemimpinan dan menyiapkan hal-hal lain yang harus dilakukan," ujar Kapolri, saat peresmian Rumah Kebangsaan, di Jakarta, Senin (27/6/2022).
Sigit juga menyampaikan bahwa rumah kebangsaan ini dapat dibentuk di seluruh wilayah Indonesia, sehingga semangat menjaga persatuan dapat digelorakan ke seluruh masyarakat Indonesia.
"Tentunya ini menjadi cita-cita kita semua, sekali lagi selamat dan tentunya saya minta seluruh jajaran kepolisian untuk mendukung terkait dengan ide-ide ini dan terus kembangkan dan dorong adik-adik kita para pemuda untuk kita persiapkan jadi masyarakat pemuda-pemuda yang siap untuk mengisi kepemimpinan di masa yang akan datang menjadi calon-calon pemimpin nasional di tahun 2045," sambungnya.
Sigit menambahkan, untuk menjaga persatuan bangsa, dibutuhkan suatu strategi khusus, cara khusus satu hal yang sifatnya extraordinary (luar biasa) dan ini yang kemudian tentu harus diwujudkan.
Acara ini juga dihadiri para pimpinan organisasi yang tergabung dalam Cipayung Plus, antara lain Ketum PB HMI Raihan Ariatama, Ketua PMKRI Benediktus Papa dan Ketum PMII Abdullah Syukri. [Syifaa]