Rizky Ridho Diizinkan Bermain di Luar Negeri Seusai Perpanjang Kontrak di Persija Sampai 2028, ke Negara dan Klub Apa?

ThePhrase.id - Persija Jakarta memastikan keberlanjutan proyek jangka panjang di sektor pertahanan setelah resmi memperpanjang kontrak Rizky Ridho hingga 2028 dalam kesepakatan baru yang menegaskan peran penting sang kapten.

Keputusan perpanjangan kontrak tersebut menjadi kelanjutan perjalanan Ridho bersama Persija yang dimulai sejak Liga 1 2023-2024 yang pada fase awal langsung menempatkannya sebagai pilar utama Macan Kemayoran di lini belakang.

Ridho tampil konsisten sejak musim pertamanya dengan catatan 24 laga, satu gol, dan satu assist pada Liga 1 2023-2024, kemudian meningkatkan stabilitas performa pada musim berikutnya dengan 32 pertandingan, satu gol, dan satu assist pada Liga 1 2024-2025.

Pada musim berjalan 2025-2026, Ridho kembali memimpin barisan pertahanan melalui 11 penampilan beruntun yang menandai kontribusinya dalam menjaga struktur permainan Persija.

Direktur Persija, Mohamad Prapanca, menegaskan bahwa keputusan memperpanjang kontrak Ridho dilandasi kebutuhan klub untuk membangun kerangka tim yang solid dan berkarakter untuk menghadapi target jangka panjang.

"Ridho adalah pemain yang memiliki karakter kuat dan komitmen tinggi terhadap Persija, kami ingin membangun fondasi tim dengan pemain-pemain yang tidak hanya memiliki kualitas, tetapi juga memiliki loyalitas dan berkarakter pejuang, Ridho adalah salah satu representasi terbaik dari itu," katanya.

Prapanca memastikan bahwa kontrak baru tersebut juga membuka ruang bagi Ridho apabila terdapat peluang untuk berkarier di luar negeri di masa mendatang.

"Dalam ikatan kontrak baru ini, kami pun memastikan akan mendukung Ridho jika suatu saat kesempatan bermain di luar negeri hadir untuknya," tuturnya.

Ridho menyambut baik keputusan perpanjangan kontrak tersebut dan menyebut bahwa dirinya telah melalui proses komunikasi bersama keluarga sebelum akhirnya memutuskan untuk melanjutkan masa bakti bersama Persija.

"Keputusan perpanjangan kontrak ini tentu saya komunikasikan bersama keluarga dan istri, saya meminta restu mereka, dan syukurlah semuanya mendukung keputusan saya untuk tetap di Persija," ujar Ridho.

Ridho membeberkan bahwa target pribadinya tetap sejalan dengan ambisi klub, yaitu membawa Persija kembali ke jalur prestasi tertinggi dan membuka peluang tampil di kompetisi Asia.

"Dari awal saya datang sampai sekarang, mimpi saya cuma satu, membawa Persija makin berjaya dan bisa menjadi juara lagi, semoga ada kesempatan agar bisa bermain di Asia ketika kami juara atau peringkat 1–2 dan bisa berjaya di sana, saya berharap Persija lebih baik ke depannya," ucapnya.

Ridho turut menjelaskan keberadaan klausul bermain di luar negeri dalam kontrak barunya yang menjadi bagian dari proses negosiasi dan menjadi salah satu poin penting yang diperhitungkannya sebelum mencapai kesepakatan.

"Ya pastinya yang membikin negosiasi ini berjalan lama salah satunya itu, dan tapi pada waktu negosiasi semuanya berjalan intens dan lancar dan bermain di luar negeri juga masuk dalam klausul yang tertulis di dalam kontrak," kata Ridho.

Ia menambahkan bahwa keberadaan klausul tersebut menjadi ruang bagi dirinya untuk berkembang sembari tetap menghormati kontrak dan komitmen bersama klub.

"Ya, saya sangat berterima kasih kepada orang-orang yang selalu men-support saya, yang ingin saya selalu berkembang, dan yang saya sampaikan juga pada waktu itu saya menghargai kontrak dengan Persija," lanjutnya.

"Ketika tawaran perpanjang itu ada dengan klausul saya bisa bermain di luar negeri, ya itu patut saya pertimbangkan juga sih karena kan itu ada kesempatan juga agar saya bisa bermain di luar negeri," tandasnya. (Rangga)