ThePhrase.id - Arsenal sangat naksir terhadap Mykhaylo Mudryk. Rambutnya pirang dan belah tengah. Pesepak bola berusia 22 tahun itu disebut-sebut sebagai wajah masa depan Ukraina.
Mudryk gemar menyisir sayap kiri. Karena itu, pemain Shakhtar Donetsk tersebut hampir selalu bermain sebagai penyerang sayap atau winger kiri.
Arsenal mengincar Mykhaylo Mudryk. Foto Instagram Mykhaylo Mudryk.
Hobinya meliuk-liuk, mendribel, melewati lawan, hingga mencetak gol. Dari 18 penampilan di musim ini, Mudryk telah mencatatkan sepuluh gol dan delapan assists.
Wajar Arsenal ngotot memaksa Shakhtar Donetsk melepas Mudryk di bursa transfer musim dingin ini jika tidak ingin ditikung oleh Chelsea yang juga berminat kepada sang pemain.
Berdasarkan laporan dari pakar transfer Fabrizio Romano, Arsenal telah berkali-kali melempar tawaran kepada Shakhtar Donetsk untuk membawa Mudryk ke Emirates Stadium.
Akan tetapi, Shakhtar Donetsk mematok harga yang sangat mahal untuk Mudryk. Akhirnya, Arsenal luluh. The Gunners bersedia merogoh kocek yang amat dalam untuk mendapatkannya.
Arsenal disebut sudah melempar nominal 70 juta euro atau setara dengan Rp1,1 triliun kepada Shakhtar Donetsk plus bonus senilai 25 juta euro (Rp409 miliar) agar mau melepas Mudryk.
"Arsenal ingin menyelesaikan transfer ini secepat mungkin. Pemain juga bersikeras pindah ke Arsenal. Kesepakatan pribadi juga sudah oke," ungkap Romano.
Jika diterima oleh Shakhtar Donetsk, biaya transfer Mudryk bakal memecahkan rekor pembelian termahal sepanjang sejarah Arsenal.
Sebelumnya, The Gunners pernah mendaratkan Nicolas Pepe dari Lille seharga 80 juta euro (Rp1,3 triliun) pada musim panas 2019, tapi transaksi itu gagal total buat The Gunners.
Arsenal tidak puas dengan kontribusi Pepe selama tiga musim. Winger berusia 27 tahun itu kemudian dipinjamkan ke OGC Nice sejak musim panas lalu.