e-biz

RUPSLB 2025: Bank Syariah Indonesia Resmi Jadi Persero

Penulis Firda Ayu
Dec 25, 2025
Bank Syariah Indonesia (Foto: bankbsi.co.id)
Bank Syariah Indonesia (Foto: bankbsi.co.id)

ThePhrase.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI resmi menyandang status sebagai perusahaan perseroan milik negara atau Persero. Perubahan ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Senin (22/12/2025), sekaligus menandai posisi BSI sebagai bank syariah berstatus bank plat merah.

Dalam dokumen RUPSLB tersebut, pemegang saham menyepakati penyesuaian nama perseroan menjadi PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk. Melansir Detik Finance, agenda ini diambil berdasarkan ketentuan dalam UU BUMN, dengan adanya hak-hak istimewa Negara Republik Indonesia dalam kepemilikan Saham Seri A Dwiwarna di BSI yang menyebabkan status perseroan terkategori sebagai BUMN. 

Perubahan anggaran dasar juga dilakukan untuk menyesuaikan dengan ketentuan Pasal 8 ayat (1) POJK No. 2 Tahun 2024 beserta penjelasannya. Aturan tersebut menegaskan bahwa Dewan Pengawas Syariah merupakan pihak utama bank, sejajar dengan Direksi dan Dewan Komisaris. Dengan berlakunya POJK 2/2024, BSI sebagai bank umum syariah diwajibkan menyesuaikan ketentuan dalam anggaran dasar.

Selain itu, perubahan anggaran dasar ini juga mengacu pada Pasal 19 ayat (1) Undang-Undang Perseroan Terbatas serta Pasal 29 ayat (2) Anggaran Dasar BSI yang mengatur bahwa setiap perubahan anggaran dasar harus ditetapkan melalui RUPS.

Agenda kedua dalam RUPSLB adalah pendelegasian kewenangan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2026. Usulan ini mengacu pada Pasal 15G ayat (3), ayat (5), dan ayat (6) UU BUMN, yang mengatur kewajiban Direksi dalam menyusun RKAP tahunan dan menyampaikannya kepada RUPS untuk memperoleh persetujuan.

Melalui unggahan resmi akun Instagram @banksyariahindonesia, RUPSLB tersebut dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili mayoritas saham dengan hak suara sah, di antaranya Badan Pengelola BUMN sebagai pemegang Saham Seri A Dwiwarna, serta pemegang Saham Seri B, yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan pemegang saham lainnya yang hadir secara daring. [fa]

Artikel Pilihan ThePhrase

- Advertisement -
 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic