Sandiaga Uno Sebut Terbuka Gabung Pemerintah, PPP Belum Putuskan Arah Politik

ThePhrase.id - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy, yang akrab disapa Romy menyatakan bahwa partainya belum menentukan arah politik terkait akan gabung ke pemerintahan atau tetap sebagai partai oposisi.

Romy mengatakan saat ini PPP masih fokus untuk mengawal penghitungan suara hingga hasil akhirnya diumumkan secara resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 20 Maret 2024.

“Masih terlalu pagi menyikapi pemerintahan baru, karena pemenangnya siapa bahkan belum diumumkan,” ucap Romy di Jakarta, Kamis (29/2) dikutip Antaranews.

Sampai saat ini PPP masih solid berada dalam koalisi pendukung calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, bersama PDI Perjuangan, Partai Hanura, dan Partai Perindo.

Selain itu, Romy mengungkapkan partai berlambang Kakbah itu masih mendapatkan dorongan dari berbagai daerah agar tetap berada pada posisi oposisi terhadap pemerintahan selanjutnya.

“Dorongan untuk PPP mempertahankan sikap oposisi juga masih ada bahkan dari daerah,” imbuhnya.

Hal tersebut disampaikan menanggapi pernyataan yang dilontarkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno yang menyatakan akan menjadi kehormatan apabila partainya diajak bergabung ke pemerintahan untuk membangun bangsa.

Menurut Romy, hal tersebut hanyalah pernyataan pribadi dari Sandiaga Uno, karena PPP masih belum mengeluarkan keputusan terkait hal tersebut.

“Sebagaimana disampaikan Pak Sandi, itu adalah di antara aspirasi pribadi yang berkembang dan belum ada keputusan apa-apa di tingkat partai,” jelasnya.

Sebelumnya pada Senin (26/2) Sandiaga Uno menyatakan bahwa PPP saat ini merupakan partai yang mendukung pemerintah dan posisinya berada di pemerintahan.

“Karena sesuai dengan namanya Partai Persatuan Pembangunan untuk persatuan Indonesia dan pembangunan harus ikut aktif dalam membangun bangsa. Itu pandangan saya,” ucap Sandiaga di Jakarta.

Meski begitu, Sandiaga tetap menenkankan bahwa arah politik PPP akan ditentukan dan diputuskan pada saat rapat pimpinan nasional (Rapimnas) nanti. (Rangga)