Sempat Ragu, Raline Shah Resmi Jadi Staf Khusus Komdigi

ThePhrase.id - Raline Shah, aktris papan atas Indonesia, resmi dilantik sebagai Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital oleh Meutya Hafid pada Senin (13/1/2025). 

Pelantikan yang berlangsung di Lapangan Anantakupa, Kantor Komdigi, Jakarta, ini sontak mengejutkan publik. Pasalnya, Raline selama ini lebih dikenal melalui kariernya di dunia hiburan maupun seni, bukan pemerintahan.

Melalui unggahannya di Instagram, Raline mengungkapkan rasa tak percaya sekaligus haru atas amanah yang ia terima dari pemerintah.

“Tidak terbayangkan sebelumnya berpijak di kementerian dan diberi amanah menjalankan tugas untuk negara,” tulisnya. 

Resmi berkontribusi di pemerintahan berdasarkan surat penunjukan Kepmenkomdigi Nomor 7/10 Januari 2025, Raline sempat mengaku ragu untuk menerima amanah ini. Hal ini karena selama ini ia lebih aktif dan merasa lebih nyaman berkontribusi melalui berbagai kegiatan sosial. 

Namun, setelah melalui berbagai diskusi dengan Menteri Komdigi Meutya Hafid ia memutuskan untuk menerima jabatan ini dan menganggapnya sebagai tantangan. Menteri Meutya Hafid menjelaskan sejumlah alasan strategis di balik penunjukan Raline ini. 

Salah satu alasan utamanya adalah latar belakang Raline yang tidak hanya dikenal sebagai aktris, tetapi juga memiliki pengalaman dan koneksi luas di kancah internasional serta kepedulian dan keaktifan Raline terhadap isu sosial. 

“Perlu ada pekerja seni. Jadi mbak Raline juga mewakili pekerja seni dan perempuan,” ujar Meutya melansir Youtube Sekretariat Presiden, (13/01/2025).

Selain itu, pelantikan Raline ini juga bertujuan untuk membangun kemitraan global internasional serta memperkuat literasi digital, terutama untuk anak-anak. 

Latar Belakang Raline Shah

Memiliki nama lengkap Raline Rahmat Shah, Raline lahir pada 4 Maret 1985 dari pasangan Rahmat Shah dan Roseline Abu. Pemeran Surga yang Tak Dirindukan ini merupakan lulusan National University of Singapore (NUS) dengan jurusan Political Science & New Media and Communications.

Kariernya di industri hiburan dimulai setelah Raline mewakili Sumatra Utara dalam ajang Puteri Indonesia dan masuk dalam Top 5 serta menjadi Puteri Favorit di ajang tersebut. Popularitasnya sebagai aktris melejit melalui perannya dalam film 5 cm (2012), 99 Cahaya di Langit Eropa (2013), dan Surga yang Tak Dirindukan (2015).

Tak hanya sebagai aktris, Raline juga aktif sebagai sukarelawan di organisasi internasional seperti United Nation's High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan World Wide Fund for Nature (WWF). Ia juga mendirikan Yayasan Tunas Bakti Nusantara, organisasi amal yang memberikan dukungan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan di daerah-daerah terpencil di Indonesia. [fa]