Setelah Ditutup Sejak Covid-19, Borobudur Sunrise Kembali Dibuka untuk Wisatawan

ThePhrase.id - Candi Borobudur kembali membuka program Borobudur Sunrise setelah sempat ditutup selama pandemi Covid-19. Melalui program ini, pengunjung dapat menikmati keindahan candi Buddha terbesar di Indonesia saat matahari terbit.

Wisata sunrise ini telah dilakukan uji coba sejak 15 Juli 2025, kini telah resmi dibuka oleh InJourney Destination Management melalui anak usahanya PT Taman Wisata Borobudur (PT TWB) yang dapat dinikmati setiap harinya oleh wisatawan reguler maupun pelajar.

Menurut Direktur Utama InJourney Destination Management Febrina Intan, kebijakan ini merupakan bagian dari strategi penguatan pengalaman wisata berbasis warisan budaya yang berkelanjutan dan inklusif, sekaligus mendukung peningkatan perekonomian di kawasan melalui aktivasi pariwisata yang berkualitas.

Tak hanya membuka kembali Borobudur Sunrise, wisatawan juga dapat naik ke struktur Candi Borobudur yang dibuka setiap hari melalui koordinasi dengan pihat-pihak terkait seperti Museum dan Cagar Budaya Kementerian Kebudayaan RI, Pemerintah Kabupaten Magelang, serta Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), hingga pelaku wisata lainnya. 

Meski demikian, program ini masih dalam tahap uji coba dan akan terus dievaluasi secara berkala agar ke depannya dapat dinikmati oleh pengunjung, serta memberikan pengalaman yang lebih bermakna di warisan budaya Indonesia ini.

“Kami ingin memberikan kesempatan yang lebih luas kepada masyarakat untuk merasakan pengalaman yang lebih bermakna melalui program Borobudur Sunrise serta kunjungan naik struktur candi. Selain menjadi daya tarik utama, hal ini juga memperkuat misi pelestarian melalui pendekatan yang lebih akrab dan substantif serta diharapkan bisa memberikan multiplier effect bagi pelaku UMKM dan pegiat wisata di kawasan,” ujarnya Febrina Intan melansir Antara.

Borobudur Sunrise merupakan pengalaman unik di mana pengunjung dapat menyaksikan matahari terbit dari puncak Candi Borobudur dengan siluet Gunung Merapi dan Merbabu yang semakin memanjakan mata. Sebelum ditutup karena pandemi Covid-19, program ini telah menjadi salah satu daya tarik wisata yang diminati oleh wisatawan, terutama wisatawan mancanegara.

Untuk dapat menikmati Borobudur Sunrise, pengunjung perlu memesan tiket terlebih dahulu, karena hanya terbatas untuk 100 orang per hari. Tiket dibanderol dengan harga Rp1 juta per orang dam sudah termasuk fasilitas sebagai berikut:

• Senter
• Upanat atau alas kaki yang digunakan khusus di Candi Borobudur
• Tour guide
• Sarapan di Restoran Lalitavistara
• Souvenir

Tour akan di mulai pada pukul 04.00 WIB dengan titik awal di Borobudur Cultural Center dan tidak termasuk Manohara Borobudur. Pemesanan tiket ini dapat dilakukan melalui laman Injourney Destinations. [Syifaa]