ThePhrase.id – MotoGP 2022 Indonesia selesai digelar, ajang balap internasional lain, GT World Challenge Asia akan segera diselenggarakan di Sirkuit Mandalika pada 21 hingga 23 Oktober 2022 mendatang. Jadwal tersebut bahkan sudah tertulis di situs resmi GT World Challenge Asia.
Ajang ini merupakan acara balap bergengsi di kawasan Asia yang menggunakan Grand Tourer, yakni jenis mobil sport yang dirancang dengan kecepatan tinggi.
Adapun mobil-mobil dengan merek ternama yang digunakan dalam GT World Challenge Asia yakni Ferrari, Aston Martin, Audi, BMW M, McLaren, Mercedes-Benz AMG, Lamborghini, dan Porsche.
Sebelum di Sirkuit Mandalika, nantinya GT World Challenge Asia akan diselenggarakan terlebih dahulu di beberapa negara lain seperti di Sirkuit Sepang, Malaysia (pada bulan Mei), dan di Jepang, tepatnya di Sirkuit Suzuka dan Fuji International Speedway (pada Juli), Sirkuit Sportsland Sugo (bulan Agustus), dan Sirkuit Okayama International (pada September).
Deret mobil mewah pada ajang GT World Challenge Asia (Foto: dok. Ferrari)
Dilansir dari akun YouTube Gala Gemilang Sport, proses negosiasi akhir dengan Federasi Automobil Internasional (FIA) kini bahkan tengah dilakukan oleh pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA). Hal ini juga telah dikonfirmasi oleh Priandhi Satria, selaku Direktur Utama MGPA.
"Selain itu MGPA masih melakukan negosiasi terkait apakah pihak FIA memenuhi keinginan pihak Sirkuit Mandalika. FIA kirim Scot Elkins, untuk melihat Sirkuit Mandalika, dalam rangka homologasi untuk balapan roda empat," ujar Priandhi.
Perwakilan FIA juga telah melakukan inspeksi kelayakan lintasan Sirkuit Mandalika untuk benar-benar mendapatkan homologasi atau persetujuan pasti dari otoritas federasi tersebut.
Inspeksi FIA ini tak hanya untuk pergelaran ajang balap GT World Challenge Asia, sebab rencana digelarnya Formula (F1) di Sirkuit Mandalika juga rupanya menjadi pertimbangan dari inspeksi tersebut.
Proses inspeksi FIA di Sirkuit Mandalika (Foto: Lombok Pos)
Priandhi mengungkapkan bahwa MGPA akan mengirimkan dokumen terkait pembangunan Sirkuit Mandalika yang berisikan layout sirkuit seperti gravel, area run off, susunan ban di dinding pagar lintasan, hingga rencana pelebaran trek.
Setelah inspeksi langsung di lintasan sirkuit dan pengiriman dokumen tersebut, nantinya FIA akan memberikan hasil inspeksi Sirkuit Mandalika kepada MGPA.
”Jadi kita sudah ada bayangan, seperti apa standar yang mereka inginkan. Apa-apa yang diubah dan diperbaiki, itu kita tunggu resmi dari FIA. Dokumen dari kita diminta masuk 2-3 minggu ke depan, itu akan direview FIA,” imbuh Priandhi.
Gubernur NTB H Zulkieflimansyah juga mengatakan bahwa Sirkuit Mandalika kemungkinan akan mengalami perbaikan jika ada kekurngan dari hasil proses evaluasi FIA tersebut.
”Nanti kan ada evaluasi, apa yang kurang diperbaiki. Sehingga bisa jadi nyata Mandalika menjadi tuan rumah GT Asia itu,” kata Zulkieflimansyah.
Meskipun tengah dalam proses pengujian kelayakan dengan FIA, sebelumnya Sirkuit Mandalika telah mendapatkan homologasi ‘Grade A’ dari FIM, yakni federasi internasional olahraga motor untuk pelaksanaan ajang MotoGP.
Selain WSBK 2021, MotoGP, Moto2, Moto3, dan GT World Challenge Asia, diketahui Sirkuit Mandalika juga kembali masuk ke dalam agenda seri ke-11 WSBK 2022 yang akan diselenggarakan pada 12-13 November 2022 mendatang. [hc]