regional

Surabaya Mendongeng Tingkatkan Minat Baca Anak

Penulis Ashila Syifaa
Dec 21, 2021
Surabaya Mendongeng Tingkatkan Minat Baca Anak
ThePhrase.id – Untuk tingkatkan literasi dan minat baca anak-anak, Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan meluncurkan Program Surabaya Mendongeng di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Perumahaan Gunung Anyar, Senin (20/12). Program ini nantinya akan dimasyarakatkan ke wilayah perdesaan dan kampung-kampung di Surabaya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya Musdiq Ali Suhudi mengatakan melalui Surabaya Mendongeng diharapkan dapat meningkatkan literasi dan minat baca anak-anak serta menumbuhkan dan mengembangkan kepercayaan diri anak. Surabaya Mendongeng juga diharapkan dapat meningkatkan minat baca bukan hanya untuk anak-anak namun juga untuk orang tua.

Selain itu, Musdiq juga menyebutkan bahwa sekarang banyak orang tua yang hanya memberikan handpone kepada anak-anak sedangkan orang tuanya tidur, yang mengakibatkan kebudayaan mendongeng semakin tergerus.

Peluncuran Surabaya Mendongeng di TBM. (Foto: Humas Surabaya)


“Nah, kebiasaan inilah yang harus kita hilangkan dan mendongeng kita tumbuhkan lagi. Dengan mendongeng, maka orang tuanya pasti membaca lalu mendongengkan, sehingga di situ ada filter dan bisa memasukkan nilai-nilai dongeng kepada anaknya,” ujar Musdiq.

Ia berharap, Surabaya Mendongeng di TBM dapat mendorong anak-anak dan orang tua untuk berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan tersebut.

“Makanya, kita berharap di akhir pekan atau hari-hari libur banyak bibit unggul yang bermunculan di beberapa pemukiman warga. Mereka itu bisa ditampilkan dengan mendongeng di TBM,” imbuhnya.

Surabaya Mendongeng
Salah satu TBM di Surabaya. (Foto: Humas Surabaya)


Meskipun program tersebut masih kurang masif, Wali Kota Surabaya Eri Cahayadi meminta kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan untuk terus mengembangkan Surabaya Mendongeng.

Kota Surabaya memiliki 532 TBM yang terdiri dari 2 perpustakaan pusat dan 530 TBM yang berlokasi di fasilitas-fasilitas publik dan permukiman warga seperti Balai RI, kantor kelurahaan, taman-taman dan lainnya.

Dalam mendukung pengembangan TBM, Pemerintah Kota Surabaya sejak 2018 melakukan kompetisi pengelolaan TBM terbaik. Penilaian dilihat dari beragam aspek, utamanya keaktifan dan keterlibatan masyarakat dalam kegiatan di TBM. [Syifaa]

Tags Terkait

-

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic