Telapak Kapalan Digunting, Grego Melaju ke Final Kumamoto Masters 2023

Thephrase.id - Atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melaju ke babak final Kumamoto Masters (Jalan Masters) 2023 di Kumamoto. Ini setelah Grego menang atas Zhang Beiwen dari Amerika Serikat di semifinal, Sabtu (18/11/2023).

Grego mengalahkan Zhang melalui dua game langsung dengan skor 21-12, 21-13. Permainan berlangsung selama 36 menit.

“Puji Tuhan dan bersyukur, saya senang bisa melangkah sampai ke final. Sejujurnya tahun ini saya ada target untuk bisa ada final lagi. Dan Puji Tuhan kali ini saya bisa maju ke final dan dikasih di sini,” kata Grego seperti dikutip dari portal PP PBSI.

Grego sudah memperlihatkan penampilan yang solid dan penuh percaya diri sejak babak pertama. Sempat berlangsung sengit di awal, Grego tidak memberikan kesempatan Zhang untuk menyerang, dengan terus memegang kontrol permainan.

Dia pun semakin unggul jauh dengan penempatan bola yang cerdik dan terus memperlebar jarak poin.

"Dari sisi permainan, di game pertama diuntungkan dengan permainan lawan yang bisa dibilang tidak sebagus seperti penampilan kemarin. Dalam pikiran saya hari ini pasti akan menang lewat perjuangan yang susah. Pokoknya saya bersyukur dengan penampilan hari ini,” kata Grego.

Pada game kedua, Gregoria masih mempertahankan performanya dengan strategi yang sama. Tunggal putri peringkat tujuh dunia itu tetap tampil tenang namun juga penuh kepercayaan diri.

“Di game kedua kondisinya hampir sama dengan gim pertama. Lawan dalam posisi tertekan dan tidak bisa keluar dari situ. Dan ini sangat menguntungkan bagi saya. Saat medical break, kapalan di telapak kaki kiri sobek. Cuma perlu digunting dan tidak mengganggu penampilan. Saya masih bisa meneruskan pertandingan,” ujarnya.

Dengan ini, maka Grego menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final turnamen BWF Super 500 tersebut. Ia akan bertemu dengan tunggal putri China Chen Yu Fei yang telah memenangkan laga sengit kontra unggulan utama asal Korea Selatan An Se Young di babak semifinal, melalui rubber game 21-18, 20-22, 21-8.

“Nanti di final lawan Chen Yu Fei, pastinya banyak yang harus dipersiapkan. Dia adalah salah satu pemain top saat ini. Dia begitu konsisten penampilannya tahun ini, dan pastinya bukan lawan mudah untuk saya,” kata Gregoria.

“Tetapi saya mau fokus ke diri saya sendiri untuk melakukan yang terbaik. Saya mau mencoba semaksimal mungkin dengan tidak membebani diri saya sendiri. Terpenting main maksimal,” kata Grego.