sdgs

Telkomsel Jaga Bumi Ajak Pelanggan Ciptakan Jejak Kebaikan bagi Lingkungan

Penulis Firda Ayu
Apr 24, 2024
(Foto: youtube.com/@telkomsel)
(Foto: youtube.com/@telkomsel)

ThePhrase.id - Dalam rangka Hari Bumi Sedunia, Telkomsel berkomitmen dalam mengurangi dampak negatif pada perubahan iklim melalui inisiatif Telkomsel Jaga Bumi. Melalui kampanye video "Jejak Kebaikan", Telkomsel mengajak pelanggan untuk bergerak bersama menjaga kelestarian lingkungan dan masa depan bumi.

Pelanggan Telkomsel juga dapat berpartisipasi dalam program Carbon Offset dengan menukarkan Telkomsel Poin yang dimiliki dengan pohon mangrove (bakau), sebagai upaya bersama untuk mengurangi sumbangan emisi jejak karbon dari aktivitas harian.

Melalui program ini, sebanyak 15.060 pohon bakau telah ditanam di berbagai kawasan konservasi hutan mangrove di Indonesia, termasuk di IKN sepanjang tahun 2023.

Kamu bisa ikut menjaga bumi dengan tukar Telkomsel Poin melalui beberapa cara berikut ini:

  • Menukar Telkomsel Poin melalui SMS dengan format:
    • Ketik Jagabumi5 kirim ke 777 untuk menukarkan 50 Poin (setara dengan 0,1 pohon/2,93 kgCO2e)
    • Ketik Jagabumi50 kirim ke 777 untuk menukarkan 500 Poin (setara dengan 1 pohon/ 29,3 kgCO2e)
  • Penukaran Poin berhasil. Kamu akan menerima SMS notifikasi yang berisi tautan untuk mendapatkan laporan penanaman pohon.
  • Laporan pertumbuhan pohon donasi kamu akan dikirim secara berkala melalui email.

Setiap 50 Poin yang kamu tukarkan setara dengan 0,1 pohon/2,93 kgCO2e dan setiap penukaran 500 Poin setara dengan 1 pohon/ 29,3 kgCO2e.

Tak hanya mendorong pelanggan untuk aktif menjaga bumi, Telkomsel juga mendorong karyawan untuk berpartisipasi dalam gerakan "Jejak Kebaikan" dengan menggunakan transportasi umum, kendaraan ramah lingkungan, ataupun bike to work serta membawa alat makan pribadi.

"Sebagai perusahaan penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan, Telkomsel mengusung semangat keberlanjutan untuk memastikan keberlangsungan bisnis yang sejalan dengan upaya pelestarian bumi sesuai dengan prinsip ESG,” ungkap Saki H. Bramono, VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel. 

Telkomsel Jaga Bumi bertujuan untuk secara signifikan mengurangi dampak lingkungan dari operasional. Hingga saat ini, melalui program Jaga Bumi Waste Management bersama PlusTik, Telkomsel berhasil mengubah limbah plastik dan bekas cangkang kartu SIM sepanjang tahun 2023 menjadi lebih dari 75 ribu pavement block dan 20 ribu phone holder.

Telkomsel Jaga Bumi Ajak Pelanggan Ciptakan Jejak Kebaikan bagi Lingkungan
(Foto: telkomsel.com)

Selaras dengan upaya "Jejak Kebaikan", Telkomsel juga telah meluncurkan Embedded Subscriber Identity Module (eSIM) untuk dapat mengakses seluruh jaringan Telkomsel tanpa perlu menggunakan kartu SIM fisik.

Hadirnya eSIM Telkomsel juga diharapkan dapat mengurangi limbah bekas cangkang kartu SIM dan mendukung keberlanjutan program Telkomsel Jaga Bumi Waste Management.

Selain program Carbon Offset dan Waste Management, Telkomsel Jaga Bumi juga telah bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia serta Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Bali dalam program Tahura Digitalization Support.

Program ini bertujuan untuk melindungi serta mengawasi ekosistem hutan mangrove di Taman Hutan Raya Ngurah Rai Bali secara berkelanjutan melalui pemanfaatan teknologi Internet-of-Things (IoT).

Pada Maret 2023, Telkomsel juga telah menggandeng Volta, produsen motor listrik terkemuka di Indonesia, untuk berkolaborasi membantu mengurangi emisi karbon di Indonesia dengan menghadirkan program bundling motor listrik Volta dan paket kuota data Telkomsel. [fa]

Artikel Terkait Pilihan ThePhrase

 
Banyak dibaca
Artikel Baru
 

News Topic