Terowongan Jalan Tol Terpanjang di Dunia Telah Dibuka di Xinjiang: 22 Km Ditempuh dalam 20 Menit

ThePhrase.id - Terowongan Tianshan Shengli sepanjang 22,13 kilometer di wilayah otonom Xinjiang Uygur, barat laut Tiongkok, telah resmi dibuka untuk lalu lintas umum pada Jumat (26/12), waktu setempat.

Infrastruktur ini digadang-gadang sebagai terowongan jalan tol terpanjang di dunia dan menjadi bagian penting dari penguatan konektivitas, yang melintasi Pegunungan Tianshan bagian tengah.

Terowongan tersebut mampu memangkas waktu tempuh perjalanan yang sebelumnya memakan waktu berjam-jam, menjadi hanya sekitar 20 menit.

Bersamaan dengan peresmian terowongan, Jalan Tol G0711 Urumqi–Yuli itu juga mulai beroperasi penuh sebagai jalur utama yang menghubungkan wilayah Xinjiang bagian utara dan selatan.

Melalui jaringan jalan tol nasional yang telah terintegrasi, rute ini tersambung dengan sejumlah kawasan ekonomi utama di Tiongkok, seperti Beijing–Tianjin–Hebei, Delta Sungai Yangtze, Kawasan Teluk Besar Guangdong–Hong Kong–Makau, serta wilayah Chengdu–Chongqing.

Keberadaan jalur ini memperkuat peran Xinjiang sebagai simpul penghubung antara kawasan ekonomi Tiongkok bagian timur dan negara-negara di Eurasia.

“Ini merupakan koridor transportasi segala cuaca dengan efisiensi tinggi dan kapasitas besar yang akan secara signifikan meningkatkan ketahanan serta keamanan sumber daya energi nasional dan rantai pasok pertanian,” ujar Wakil Kepala Biro Transportasi Prefektur Otonom Mongol Bayingolin, Huang Tao pada Jumat (26/12), dikutip CNBC Indonesia.

Tembus Pegunungan Tianshan, Pangkas Waktu Tempuh

Diketahui, Pegunungan Tianshan yang membentang sekitar 2.500 kilometer selama ini menjadi penghalang alami antara Urumqi di utara dan Korla di selatan. Dengan beroperasinya jalan tol ini, waktu tempuh antara kedua kota tersebut berkurang dari sekitar tujuh jam menjadi sekitar tiga jam.

“Sebelumnya, pengiriman bahan baku dari Xinjiang utara ke Yuli memerlukan waktu tiga hingga empat hari, namun kini dapat ditempuh dalam satu hingga dua hari,” ujar Tao Feng, Manajer Yuli Lihua Textile Co., Ltd.

Jalan tol dengan panjang total 324,7 kilometer ini dibangun selama lima tahun, dengan nilai investasi mencapai 46,7 miliar yuan atau sekitar 6,63 miliar dolas AS.

“Pembangunan jalan di Pegunungan Tianshan menghadapi tantangan ekstrem di setiap tahap,” ujar Zhou Zheng, General Manager proyek dari China Communications Construction Company.

Menurutnya, kondisi medan yang sangat kompleks membuat pembangunan jalur ini sarat tantangan teknis. Sepanjang 11 kilometer rute tertentu, terdapat 14 jembatan dan lima terowongan, sehingga rasio jembatan dan terowongan di jalur ini melampaui 90 persen. (Rangga)